MADIUN//Mabesbharindo.com – Perihal penyaluran 100 persen Dana Desa (DD) Tahap Pertama Tahun 2022. Kabupaten Madiun kembali meraih penghargaan penyaluran tercepat nasional Se-Indonesia.
penghargaan ke tiga kalinya atas percepatan penyerapan DD tahap pertama ini diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto pada acara Rapat Koordinasi Percepatan Pencairan Dana Desa Provinsi Jawa Timur tahun 2022 di Dyandra Convention Center Surabaya, Kamis (24/2/2022)
Turut hadir pada acara ini Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi H. Abdul Halim Iskandar, Bupati se Jawa Timur, Walikota Batu, dan sejumlah pimpinan Perangkat Daerah Pemprov Jatim.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah Indarparawansa menuturkan, pada saat masa pandemi covid-19 , di jawa timur Penurunan angka kemiskinan pedesaan sangat signifikan , yakni prosentase 1,26 persen pada bulan maret-september 2021.
BACA JUGA : Berhasil Sembuh, Kapolres Madiun Berikan Kambing Kepada Para Mantan ODGJ
“Terima kasih seluruh Bupati yang sudah berkerja sangat luar biasa. Kita lanjutkan hal yang sudah menjadi indikator kebaikan dari penurunan kemiskinan di pedasaan”, ucapnya.
Dibenarkan penjelasan Gubernur jawa timur oleh Menteri PDTT, lebih di tekankan bahwa anggaran DD untuk penurunan kemiskinan memang harus dioptimalkan sedemikian rupa. “Dana Desa ini bila dikelola dengan benar dan optimal sesuai peruntukan, saya yakin akan ada percepatan penurunan kemiskinan. Semua pengelolaan dana desa harus melibatkan masyarakat, seperti BLT dan Padat Karya Tunai Desa. Bupati perlu mengawasi pengelolaan dana desa dengan swakelola”, jelas menteri PDTT.
Dirinya menambahkan, semua Bupati se-Jatim dan Walikota Batu bisa mencontoh Bupati Madiun atas percepatan pencairan DD tahap pertama dan harapanya bisa melebihi Kabupaten Madiun. “Bupati Madiun ini sangat tanggap dengan percepatan. Tahun 2020 saya kaget melihat data itu mendahului semuanya. Tahun 2021 dan 2022 juga demikian. Saya harap di tahun 2023 Kabupaten Madiun bisa disalip”, ungkap menteri PDTT tertawa.
Pun demikian, mewakili Bupati Madiun, Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, ditemui usai acara mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Pengharagaan tersebut tidak lain untuk mensejahterakan masyarakat.
“Semoga Kepala Desa bisa memanfaatkan sebaik-baiknya, karena di bulan januari Dana Desa sudah cair. Harapannya perekonomian masyarakat bisa secepatnya terpenuhi”, ungkap Wabup H.Wuryanto
Dengan perencanaan yang matang mulai Musdus,Musdes dan Musrengbang Kabupaten Madiun bisa menjadi yang tercepat dalam penyaluran Dana Desa tahap pertama selama tiga kali berturut-turut.
Perlu untuk di ketahui, Penyerapan Dana Desa tahap pertama tahun 2022 sebesar 40 persen dari total anggaran sekitar 167 Milyar, dengan peruntukan 40 persen untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT DD). 20 persen untuk ketahanan pangan hewani, 8 persen untuk penanganan COVID-19 dan sisanya untuk kebutuhan yang sudah diprioritaskan oleh pemerintahan desa.
Sementara Menurut Kepala Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) kab madiun Joko Lelono menjelaskan, Terdapat 19.570 KPM se- kabupaten madiun sudah menerima BLT DD tahap pertama pada bulan Januari-Februari. “Alhamdulillah kita hattrick dalam tercepat penyaluran Dana Desa. Kuncinya, kita selalu mengawal jalannya APBDes, sehingga perencaan ini terukur dan terkontrol. Selain itu sinergi lintas Perangkat Daerah mulai dari perencanaan APBDes sampai pada proses penyaluran dengan KPPN”, jelas Joko.
Oleh : Joko Susilo
Komentar