Jakarta,mabesbharindo com,
Jakarta Pusat — Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah ibu kota, jajaran kepolisian kembali menggelar kegiatan patroli cipta kondisi (cipkon) pada malam hari, khususnya di kawasan pusat kota yang masih menjadi titik kumpul masyarakat hingga larut malam.
Patroli yang berlangsung pada Kamis malam (24/4/2025) hingga dini hari ini dipimpin langsung oleh Perwira Pengendali (Padal) Iptu Aang Suryana. Kegiatan ini menyasar kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), yang kerap menjadi tempat berkumpulnya warga, terutama kalangan muda, hingga lewat tengah malam.
Kehadiran personel kepolisian dalam patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan kamtibmas, seperti aksi balap liar, keributan antar kelompok, penyalahgunaan narkoba, hingga tindak kriminal lainnya yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Dalam kegiatan tersebut, petugas juga aktif menyampaikan imbauan secara humanis kepada masyarakat yang masih berada di sekitar Bundaran HI agar segera membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing. Hal ini dilakukan demi menjaga keamanan bersama serta mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro menyampaikan
“Patroli malam ini merupakan bagian dari upaya preventif kami untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. Kami mengimbau masyarakat yang masih berada di luar rumah hingga larut malam untuk segera kembali ke rumah demi keamanan dan kenyamanan bersama,” ujar Kombes Susatyo.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan patroli cipkon akan terus dilaksanakan secara rutin dan berkala di sejumlah titik rawan, sebagai bentuk kehadiran negara dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Kapolsek Metro Menteng Kompol Rezha Rahandhi Menambahkan
Dengan sinergi antara aparat keamanan dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan situasi kamtibmas di Jakarta tetap terjaga dalam kondisi aman, tertib, dan kondusif, terutama selama jam-jam rawan malam hingga dini hari.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
Komentar