Mebes Bharindo | Gunung Mas – Istilah Vaksinasi Covid 19 dewasa ini sudah lumrah terdengar di seluruh nusantara bahkan dunia. Tujuan dari program vaksinasi tersebut tidak lain adalah upaya untuk mencegah sebaran penyakit yang mematikan yaitu CORONA atau kerap disebut dengan COVID 19.
Ironisnya, salah satu warga yang tinggal di desa tumbang danau, kecamatan mihing raya, Witna (40) menuturkan, bahwa setelah ikut vaksin Iya Mengalami penyakit lain, yaitu penyakit kulit yang disebutnya ” bisul “.
Witna menjelaskan.” setelah saya mengikuti vaksin COVID-19, saya merasakan suhu badan naik. Namun, tidak berselang lama tiba-tiba muncul bisul di tangan saya ini. Sehingga, seperti yang anda lihat sekarang, ada dua flek hitam pada tangan saya ini ” ucapnya sembari menaikan lengan baju.
Terpisah,Dr. Vitrosa.Y.S selaku dokter praktek Puskesmas Kampuri,Desa Rangan Tate, Kecamatan Mihing Raya mengkonfirmasi dugaan warga tersebut. Dengan tegas mengatakan ” Vaksin COVID-19 sama sekali tidak menyebabkan efek samping berupa penyakit kulit. Efek samping dari vaksin COVID-19 hanya menyebabkan ngantuk, panas dalam, hingga demam. Tetapi,untuk dikatakan penyebab munculnya penyakit kulit,tentu tidak ” katanya.
” Kecuali,ada infeksi/luka terjadi sebelum suntik Vaksin COVID-19,dan kebetulan orang yang mengalami infeksi tersebut ikut vaksin. Sehingga,efek samping dari suntik vaksin yang menyebabkan panas dalam,memicu infeksi tersebut membesar,sehingga menjadi penyakit kulit (bisul). Itupun tidak dapat dikatakan secara langsung bahwa vaksin COVID-19 lah yang menyebabkan munculnya penyakit kulit (bisul) tersebut ” tambahnya
Komentar