MABESBHARINDO.COM
Pontianak,Kalimantan Barat Pimpinan wilayah Gerakan Nasional Korupsi Republik Indonesia Provinsi kalimantan Barat Ellysius Aidi,mengatakan kepada Media ini jumat (17/06/2022). Saat di jumpai Awak Media ini, Beliau menyampaikan “Kami dari PW GNPK-RI meminta kepada penegak Hukum yang menangani kasus pekerjaan jembatan Sungai Ketungau 2 Wirayuda Senangan (APBD) TA 2019 yang sampai saat ini masih berproses sejak bulan Febuari 2022. Dan kami berharap untuk para saksi diharapkan semua saksi saksi yg telah dipanggil dapat memberikan keterangan atau informasi sebenar -benarnya”.
Dengan tidak mengurangi rasa hormat sedikit pun kami juga meminta Kepada APH (Aparat Penegak Hukum) dalam hal ini untuk lebih terbuka dalam kasus ini karena dengan lama nya proses kasus ini PW GNPK RI Kalbar mengkhwatir kan akan hilang nya barang bukti serta hal hal lain seperti intervensi dari pihak lain semoga saja hal ini tidak terjadi.
PW GNPK-RI Selalu memantau bahkan kami telah berkirim surat kepada Polda Kalbar untuk menanyakan perkembangan kasus tersebut secara lisan telah diinformasikan kepada kami namun kami berharap agar semua yang terlibat didalam proses hukum tersebut agar diperiksa juga jangan sampai ada istilah tebang pilih atau Hukum tumpul diatas namun tajam kebawah, pinta nya.
Komentar