Mabes Bharindo.com | Madiun – Munculnya varian Delta beberapa waktu lalu telah banyak menelan korban meninggal dunia di banyak negara, termasuk di Indonesia. Kini ancaman tersebut nyata akan terulang kembali dengan munculnya varian baru Covid-19 yaitu Omicron.
“Saat ini kembali kita mengalami potensi ledakan kasus terkait dengan adanya varian Omicron yang kembali menggejala di masyarakat. Saya sampaikan bahwa 93 persen kasus Omicron sekarang terjadi di wilayah Jawa dan Bali,” kata Presiden Jokowi dalam arahannya kepada Kepala Daerah, Pangdam, Kapolda, Danrem, Dandim dan Kapolres seluruh Indonesia yang disampaikan melalui Vicon, Senin (7/2/2022) siang.
Untuk itu, Jokowi meminta kepada mereka untuk dapat mewaspadainya dengan mengambil langkah-langkah dan siap menghadapinya.
Baca Juga : Seorang Perempuan Tersangka Kedua Tindak Pidana Korupsi Pada Pembangunan Terminal Bunut Hilir.
Untuk itu, Jokowi meminta kepada mereka untuk dapat mewaspadainya dengan mengambil langkah-langkah dan siap menghadapinya.
“Kita harus siap dalam mengantisipasi potensi ledakan gelombang Omicron nanti. Harus dipersiapkan alat-alat medis, oksigen maupun tempat isoter yang layak. Rumah sakit diperuntukkan bagi pasien yang memerlukan keperluan khusus. Sedangkan isoter dijadikan tempat untuk penanganan pasien yang masih pada level rendah,” terangnya.
Lebih lanjut diungkapkannya bahwa, 69 persen kasus Omicron menyerang pada orang yang belum tervaksin. Maka dari itu, dia meminta untuk bergerak cepat dalam penangananannya, khususnya dalam upaya pencegahan.
“Panglima TNI dan Kapolri harus bertindak cepat dalam menghadapi gelombang Omicron. Terdapat 2 cara dalam penanganan Omicron yaitu percepat vaksinasi, terutama kepada para lansia, dan tetap laksanakan protokol kesehatan,” jelasnya.
Tak ketinggalan, Jokowi juga meminta agar masyarakat diberikan ketenangan di tengah ancaman gelombang Omicron saat ini. “Masyarakat harus diberikan rasa tenang dan meminta mereka untuk tetap waspada,” pungkasnya.
Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho yang juga turut menerima arahan Presiden Jokowi itu mengaku siap menindaklanjuti arahan tersebut.
Baca Juga : Dinyatakan Hilang : Jasad Korban Ditemukan Tersangkut Di Sungai
“Kita siap untuk menindaklanjuti apa yang telah menjadi arahan Bapak Presiden tadi,” katanya ditemui selesai mengikuti arahan bersama Walikota dan Forkopimda Madiun lainnya di GCIO Diskominfo Kota Madiun.
Mengenai penekanan Presiden terkait percepatan vaksinasi dan pendisiplinan prokes, dirinya mengaku jika saat ini satuan di seluruh jajarannya terus gencar melakukan hal tersebut.
“Baik vaksinasi dan penegakan disiplin protokol kesehatan, semuanya jalan terus. Kita terus lakukan siang dan malam. Hari libur pun tetap jalan terus,” tegasnya.
[Pewarta : Ugik]
Komentar