Editor penulis : Joko Susilo
Madiun,mabesbharindo.com – Di dapati keterangan yang mengejutkan dari salah satu warga di salah satu desa wilayah kec Madiun.
Melalui seluler hp milik temennya telah menghubungi via telpon media mabesbharindo.com, dirinya menerangkan adanya pungutan yang di lakukan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) kepada warga sekitar lokasi pembangunan Drainase program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) tahun 2022 di desanya.
Pasalnya, mengaku sebagai pendukung pada saat pencalonan kepala desa yang sekarang berhasil terpilih dan telah menjabat,. Namun dirinya kecewa, dan berharap niat baiknya ini demi membenahi SDM para pejabat di desanya. dan berupaya agar kedepan tidak ada lagi pungutan atas pelaksanaan program pembangunan yang sudah jelas di biayai negara seperti saat sekarang ini yang sedang di alami para tetangga nya.
“nama saya K (inisial),yang tempat pak R rumah ujung paling timur yang sebelah kanan memiliki sapi banyak itu 1 juta.lha yang kiri jalan itu bos K 300 ribu, MC, T, dan MK itu juga 300ribu, saya itu benahi mas, karena saya selaku pemilih kepala desa ini,pengen saya jangan terlalu nyeleweng mungut-mungut memungli warga seperti ini” terangnya dengan nada kekecewaan
Di komfirmasi lebih jauh apakah ada unsur keberatan dari para warga yang mengalami pungutan tersebut, K lalu menunjuk lokasi Rt 22 dan 23 dukuh K.
“semua nama yang saya sebut mengatakan kok masih tetep ada pungutan ya, dan uang sudah di serahkan kepada TPK berinisial I” pungkasnya
Melalui media ini K berharap masalah ini dapat di mintai kejelasan kepada warga dan TPK selaku pelaksana proyek BKK tersebut.
Komentar