Pria Ini Datangi Kuburan untuk Jemput Maut.

Daerah686 Dilihat

MabesBharindo, Pasuruan – Maut memang bisa tiba kapan saja. Tapi tak dinaya, Winoto, 50, memilih untuk menjemputnya.

Hingga akhirnya pria asal Desa Tunggulwulung, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan tersebut ditemukan tewas, Senin (8/3) pagi.

Dia ditemukan meninggal dalam keadaan menggantung alias diduga kuat bunuh diri. Lokasi yang dipilih adalah daerah makam setempat di Dusun Candi.

Winoto ditemukan menggantung dengan tali tampar yang diikat di dahan pohon yang ada di area pemakaman. Ketika ditemukan pertama kalinya oleh warga setempat kondisi tubuhnya sudah kaku dan tidak lagi bernyawa.

Kapolsek Pandaan Kompol Marwan Ishery mewakili Kapolres AKBP Rofiq Ripto Himawan menyampaikan pihaknya telah memeriksa dua saksi di lapangan. Yakni, yang pertama kali menemukan korban menggantung.

Menurut dia korban sejak Minggu (7/3) sore sudah menghilang dari rumah dan dicari oleh pihak keluarga. “Korban sudah dicari keluarganya karena sudah membawa tali tampar namun tidak ditemukan. Akhirnya korban ditemukan sudah meninggal dunia dalam keadaan gantung diri dipohon kamboja didalam makam umum,” ujarnya.

Marwan menjelaskan pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan. Dan dari pihak keluarga tidak menginginkan dilakukan otopsi yang selanjutnya bersedia membuat surat pernyataan.

Dia menambahkan dalam keseharian korban tinggal bersama ibunya. Selain itu dia juga pernah memiliki riwayat sakit kejiwaan hingga pernah dirawat di RSJ Lawang, Kabupaten Malang pada sekitar tahun 2000.

Yang dilakukan polsek imbuh dia adalah mendatangi lokasi dan lanjut melakukan olah TKP. Selain itu juga mencatat saksi-saksi, mendatangkan petugas puskesmas dan melakukan penyelidikan lebih lanjut. (Dedik/Hms)

Komentar