Minimnya pengawasan Proyek P3TGAI Desa Kenjo Kecamatan Glagah Sudah Jebol

Uncategorized721 Dilihat

Mabes bharindo,Banyuwangi ,24 juli 2021- P3 TGAI Namanya, Salah satu proyek yang di kucurkan pemerintah propinsi di wilayah Kabupaten Banyuwangi , dengan maksud untuk memperlancar irigasi para petani di setiap wilayah desa dan kelurahan , dengan tujuan agar dapat azaz manfaat bagi para petani di sekitar daerah setempat.

Desa Kenjo , salah satu wilayah yang ada di Kabupaten Banyuwangi yang mendapatkan bantuan dana Program P3 TGAI dari pihak Pemerintah, namun pada kenyataannya untuk pelaksanaan program tersebut, setelah kita cek di lapangan degan salah satu aktivis peduli petani pak Nur Hakim terkait pengerjaan proyek tersebut (01/07/21) terbagi dua tempat dalam satu lokasi , untuk lokasi sebelah Utara tepatnya di timur jalan terdapat papan nama pemberitahuan terkait proyek tersebut , jika kita lihat dari hasil fisiknya di duga tidak sesuai dengan RAB nya, untuk bagian bawah atau dasar lebarnya tidak sesuai.

Pada sisi lain, tepatnya disebelah selatan berada di barat jalan berjarak kurang lebih 100 meter dari induk proyek awal, di situ terdapat penambahan volume pengerjaan proyek P3 TGAI , yang di sambungkan dengan program irigasi dari PU pengairan Kabupaten Banyuwangi ,
Dan ternyata di penghujung pengerjaan program P3 TGAI masih terdapat Proyek lain yang bernama ( PISEW ) Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah , yang di peruntukkan untuk dua Desa penyangga antara desa Kenjo dan Desa Taman Suruh.


Baru hitungan hari proyek P3 TGAI yg ada pada bagian selatan di, apit antara Proyek PU pengairan dan PISEW kondisinya sudah JEBOL, dan itu sudah di serah terimakan .
Dari hasil klarifikasi dengan ketua HIPPA pak Sanuri dan beliau juga seorang ASN di PU Cipta Karya Kabupaten Banyuwangi ( menjabat dua posisi jabatan ).
Adapun dari hasil klarifikasi lewat telepon (19/07/2021) beliau berkomtar satu patah kata Proyek tersebut belum di serah terimakan ujarnya, dan Samapi berita ini di keluarkan pak Sanuri tidak ada konfirmasi balik lagi terkait telpon hal tersebut.
Dan seharusnya pendampin juga mengatahui terkait kwalitas dan standard campuran pengerjaan proyek tersebut , serta pihak kepala desa selaku pemangku aparatur pemerintah desa.

Untuk pemasangan papan nama program PISEW yang di peruntukkan untuk dua desa penyangga antara Kenjo dan Desa Taman Suruh. Sedangkan yang ada di desa Kenjo sendiri papan nama proyek di letakkan di depan pinggir jalan , sedangkan pengerjaan proyek tersebut berada di sebalah barat setalah P3 TGAI, mungkinkah ada pengakuan dari 3 proyek tersebut dalam satu nama PISEW.


(Tim)

Komentar