MADIUN,Mabesbharindo.com – Bertempat di Aula Desa Buduran Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun bersama pemerintah desa mengelar kegiatan Musyawarah Desa dalam rangka pembentukan panitia pemilihan kepala desa (PILKADES). Jum’at (22/10/2021).
Hadir pada kesempatan tersebut Muspika Kecamatan Wonoasri,Kepala Desa Buduran Beserta perangkat Desa, Ketua BPD dan Tokoh Masyarakat Rt/Rw, PKK, Karang Taruna.
Kepada Awak Media mabesbharindo.com Kepala Desa Buduran Jumanto mengatakan Pembentukan Panitia Pilkades ini berhuhubungan dengan akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Desa Tahun 2021 Secara Serentak Se – Kabupaten Madiun.
“Sesuai Peraturan Bupati Madiun nomer 38 tahun 2021 maka dari pihak BPD melaksanakan kewenanganya untuk membentuk Panitia Pemilihan Kepala Desa”,
“Dan berharap kepada Panitia Pilkades terpilih nantinya bisa melaksanakan dengan bailk sesuai aturan perundang – Udangan, berlaku adil, propesional dan netral jangan sampai ada keterpihakan saat Pilkdes nanti”Jelas Kepala Desa
Selanjutnya Ketua BPD Buduran Dul Salam Hartono.SH Menuturkan pembentukan panitia pilkades dilakukan sesuai arahan tahapan Pemerintah Kabupaten Madiun yang telah menentukan tahapan pilkades secara serentak pada tanggal 20 Desember 2021 mendatang. Setelah dilaksanakan musyawarah, akhirnya terbentuk Panitia Pilkades berjumlah 7 Orang dan terpilih sebagai ketua panitia adalah Kusmin Wakil ketua suyitno, Sekertaris Sudarwati Bendahara Donik Dianawati, angota Imron, Arif abidin, dan faturrohim.
“Alhamdulillah pembentukan panitia pilkades berjalan dengan lancar, Berharap Panitia yang dibentuk haruslah diisi oleh orang-orang yang netral dan profesional sehingga akhirnya pelaksanaan Pilkades berjalan sesuai harapan kita, yaitu pilkades yang aman dan damai. Melalui kesempatan ini juga saya ingatkan bahwa semua Perangkat Desa harus bersikap netral dan tidak boleh memihak dan atau mensukseskan salah satu calon nantinya, Perangkat Desa harus memegang tegus sumpah janji yang telah diucapkan” kata Dul Salam
Camat Wonoasri Heri Kurniawan dalam sambutannya, seusai musyawarah menekankan agar panitia pilkades yang telah terbentuk nantinya dapat bekerja dengan baik, profesional netral dan dilaksanakan dengan Protokol tetap penanganan Covid-19, sehingga pelaksanaan proses pilkades akan dapat berjalan dengan baik, lancar dan sehat, termasuk memperhatikan data pemilih yang akan mengikuti proses pemungutan suara.
BACA JUGA : 4 unsur masyarakat dan 3 unsur perangkat Desa Jatirejo wonoasri,jadi panitia pilkades 2021
“Jalankan tahapan-tahapan pilkades sesuai dengan mekanisme yang ada sesuai ketentuan hukum, jalin kerjasama dengan semua elemen masyarakat., koordinasi dengan BPD dan Kecamatan agar tercipta pilkades yang kondusif dan awas jangan sampai kliru ketentuan hukum Pilkades dengan ketentuan hukum pilihan bupati”. Terang camat wonoasri
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Wonoasri IPTU.Agustinus Dwi Tjahono menghimbau kepada masyarakat, khususnya panitia dan perangkat desa, jika timbul permasalahan, para calon harus bisa mereda dan diselesaikan jangan sampai berkepanjangan.
“Kami dari pihak Kepolisian hanya bertugas menjaga kondusifitas. Selebihnya, masyarakat yang harus bisa menciptakan situasi yang aman di lingkungannya. Sebisa mungkin hindari konflik, baik antar calon maupun antar pendukung. Tetaplah pelaksanaan Pilkades dalam suasana damai,” pesan Kapolsek.
Editor/Pewarta : Joko susilo
Kontributor Berita : Mujiarto
Komentar