Ada apa sudah dua kali Presiden Jokowi hadir di Kabupaten Madiun,Jawa Timur

MADIUN,Mabesbharindo.com – Sejak kepemimpinan Bupati Madiun H.Ahmad Dawami Ragil Saputro yang di kenal Kaji Mbing dan wakil bupatinya H.Hari wuryanto.Presiden Joko widodo (jokowi) sudah dua kali mengunjungi kabupaten madiun provinsi jawa timur . saat pertama kali pada November 2017 saat meninjau penghijauan Lereng wilis .kedua pada hari kamis 19 agustus 2021 ini kembali presiden Jokowi hadir di tengah-tengah masyarakat di saat pandemi Covid-19 Level 4 masih berlangsung.

Ada dua hal yang menyebabkan presiden Jokowi harus hadir di kabupaten madiun , dan ini di nilai dapat memberikan penambahan nilai yakni : pertama , mengunjungi pabrik pengolahan porang milik PT Asia Prima Konjac. Kedua , menyaksikan vaksinasi siswa di SMPN 3 Mejayan dan ketiga menyaksikan langsung program vaksinasi Door to door yang di gagas oleh Badan Intelijen Negara (BIN) di kelurahan Krajan .

Pada saat Presiden Indonesia Menyaksikan Vaksin Door to door

Selain kata ” Hebat ” ada Satu kata penting untuk kabupaten madiun dari kunjungan Presiden Republik Indonesia kali ini yakni ” Apresiasi ” .Tentu presiden melihat dan menilai adanya keistimewaan di sini (red madiun) . Sebab dalam lima tahun terakhir sempat dua kali Presiden Jokowi menyambanginya.

Selain dari pada itu Kalau kita amati , kunjungan Presiden jokowi kali ini ke Kabupaten Madiun bukan hanya sekedar adanya proyek monumental ikon suatu daerah.yaitu pabrik porang , yang mengelola dan merupakan hasil tanaman masyarakat karena di nilai potensial dapat meningkatkan taraf ekonomi petani porang tentunya.

Presiden Jokowi saat di Lokasi PT. Asia prima

Selain Hal tersebut juga dapat di nilai oleh pemerintah ada keterkaitannya proyek yang menyangkut peningkatan hajat hidup rakyat.

Apalagi di tahun 2020 Kabupaten Madiun sudah mampu menanam porang mencapai luas 5.263 ha. Tentu ini pencampaian yang cukup menggembirakan dan merupakan pilot project peningkatan produksi dan budi daya komoditas porang.

BACA JUGA : 8 hari kedepan Desa Sugihwaras,Gelar 1400 Vaksinasi Tahap Ke 2 warga Pra Lansia dan Lansia

“, Per hektar bisa menghasilkan 15 hingga 20 ton selama 8 bulan, dengan hasil Rp 40 juta. Hasil ini tentu membuat petani semakin terangsang menanam porang “, terang jokowi saat menanyakan hasil kepada salah satu petani setiap luas dalam satu hektarnya.

Presiden RI di dampingi Bupati madiun

“, kita tahu porang ini akan menjadi makanan masa depan. Karena low calorie, low carbon, dan juga rendah kadar gula, bebas kadar gula. Saya kira ke depan menjadi makanan sehat , selain itu pasarnya juga masih terbuka lebar “, Lanjutnya

Karena itulah di masa mendatang porang bisa menjadi pengganti beras, yang lebih sehat karena kadar gulanya rendah. ‘’Saya minta Menteri Pertanian agar komoditas baru seperti porang diseriusi pengembangannya,’’ tegasnya.
Jokowi berharap, kita tidak mengekspor porang dalam bentuk mentahan. Tapi sudah diolah menjadi tepung. ‘’Dan kita harapkan barang jadi, yakni menjadi beras porang,” tutupnya.

Presiden berharap indonesia tidak lagi harus impor dalam masalah kebutuhan hasil olah prang kali ini, karena Porang, bagi masyarakat petani hutan sosial adalah harapan yang bisa melepaskan mereka dari kemiskinan.
Apalagi bila porang dibuat menjadi tepung. Ini merupakan bahan baku glucomanan, sebagai bahan campuran makanan. Makanan yang kenyal, termasuk jelly, memerlukan bahan ini.

Editor / pewarta : Joko susilo

Komentar