Sambut “May Day” Bupati Anna Ajak Pekerja Tingkatkan Kualitas Dan Profesionalisme

Daerah90 Dilihat

Peringati Hari Buruh Internasional dengan Tema ” May Day Is Build Together” di Pendopo Malawapati Bojonegoro.


MabesBharindo.com.              Bojonegoro – Dalam rangka memperingati Hari Buruh lnternasional (May Day) yang jatuh setiap tanggal 1 Mei, Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur, menggelar kegiatan Sarasehan Hari Buruh Internasional, dengan tema “May Day is Build Together” sesuai dengan tema yang diangkat oleh Kementrian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Kegiatan berlangsung di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro, jum’at (30/04/2021).

Hadir Bupati Bojonegoro sebagai keynote speaker, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Bojonegoro, Kepala BPJS Bojonegoro, DPC Apindo dan Ketua Serikat Pekerja di Kabupaten Bojonegoro serta diikuti oleh Serikat Pekerja dari berbagai perusahaan di seluruh Bojonegoro.

Pada kesempatan ini, melalui Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Bojonegoro, Welly Fitrama mengatakan, sebanyak 100 perusahaan mengikuti sarasehan melalui online dan diikuti 100 pekerja secara langsung.

“Acara ini adalah bentuk sinergitas dan harmonisasi antara pemerintah dan industri di Bojonegoro,”ujarnya.

Harapannya, momentum hari buruh dapat dimanfaatkan sebaik mungkin tanpa adanya aksi yang tidak diinginkan, melainkan dimanfaatkan dengan kegiatan sosial baik di lingkungan kerja maupun di masyarakat.

Sementara Bupati Anna Mu’awanah, menekankan agar terus meningkatkan keahlian individu dibidangnya. Sehingga, SDM yang profesional dan disiplin dapat terbentuk untuk memajukan kualitas budaya kerja.

“Saat ini skill setiap individu harus terus diasah dan ditingkatkan,”tegasnya.

Bupati Anna mengajak, agar moment “May Day” sebagai refleksi diri sebagai moment meningkatkan kualitas diri dan profesionalitas dalam pekerjaan.

Saat ini, Disperinaker Bojonegoro telah menyiapkan posko pengaduan bagi siapapun pelaku industri yang mengalami permasalahan kerja dapat dibantu, sehingga dapat meminimalisir tindakan yang tidak diinginkan dari berbagai pihak.

Tahun ini pemerintah pusat juga telah mengumumkan bahwa Tunjangan Hari Raya (THR) wajib dibayarkan oleh perusahaan untuk pekerjanya sesuai aturan sebagai bentuk apresiasinya.

“Saya yakin, Bojonegoro akan tetap kondusif menjelang “May Day” 2021,”pungkasnya.

(Sugeng/Jyd)

Komentar