Kedua jalan tol tersebut merupakan bagian dari jaringan jalan tol JORR (Jakarta Outer Ring Road) ll untuk melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan metropolitan Jabodetabek.
MABESBHARINDO.COM
TANGSEL – Presiden Joko Widodo pada Kamis, 1 April 2021, meresmikan jalan tol Serpong – Cinere ruas Serpong – Pamulang dan jalan tol Cengkareng – Batu Ceper-Kunciran. Acara peresmian digelar di Gerbang Tol Pamulang, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
“Alhamdulillah pada pagi hari ini jalan tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang dan jalan tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran telah selesai dan dapat digunakan,” ujar Presiden dalam sambutannya.
Jalan tol Serpong-Cinere sendiri memiliki panjang 10,14 kilometer dan terdiri atas seksi 1 Serpong-Pamulang sepanjang 6,59 kilometer dan seksi 2 Pamulang-Cinere sepanjang 3,55 kilometer. Sementara itu, jalan tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran memiliki panjang 14,19 kilometer.
Jalan tol tersebut merupakan bagian dari jaringan jalan tol JORR (Jakarta Outer Ring Road) II untuk melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan metropolitan Jabodetabek. Selain itu, jalan tol tersebut juga akan melengkapi ruas tol JORR II di sisi barat.
Keberadaan jalan tol Serpong-Cinere akan menjadi salah satu alternatif akses warga Pamulang dari dan menuju ke BSD. Di samping itu, kedua jalan tol tersebut juga akan menjadi salah satu alternatif akses dari dan menuju Bandara Soekarno-Hatta.
“Pengoperasian jalan tol ini sangat dinantikan oleh masyarakat, terutama masyarakat Tangerang dan Tangerang Selatan karena dapat menjadi alternatif bagi masyarakat, khususnya masyarakat Jawa Barat dan Jakarta bagian selatan untuk menuju Bandara Soekarno-Hatta,” jelasnya.
Jalan tol tersebut juga diyakini akan melancarkan mobilitas masyarakat, memecahkan kemacetan lalu lintas yang selama ini menumpuk di kota Jakarta, dan melancarkan mobilitas komuter baik Jakarta maupun kota-kota lain di sekitar Jakarta. Selain itu, jalan tol juga dapat melancarkan distribusi barang ke berbagai kawasan yang dilalui jalan tol ini sehingga menghemat waktu tempuh dan akan menurunkan biaya logistik.
Menurut Kepala Negara, jalan tol tidak hanya menghubungkan antarwilayah atau antardaerah, tetapi juga meningkatkan daya saing daerah dan membangkitkan ekonomi di kawasan sekitarnya. Di samping itu, kehadiran jalan tol ini juga akan mempercepat pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru dan mengembangkan simpul-simpul pertumbuhan ekonomi yang produktif.
“Saya minta agar pemerintah daerah menjadikan infrastruktur ini sebagai sebuah keunggulan dan modal penting untuk menarik investasi, lebih banyak investasi yang datang agar lebih banyak usaha-usaha baru yang dikembangkan dan ini akan membuka lapangan kerja yang seluas-luasnya,” tandasnya.
Turut hadir dalam peresmian jalan tol tersebut antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Banten Wahidin Halim, Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah, dan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.
(BPMI Setpres)
Komentar