MabesBharindo, Madiun – Peristiwa menghebohkan keesokan harinya benar-benar terjadi pria yang Di duga depresi karena menderita penyakit komplikasi yang menahun tidak kunjung sembuh di temukan gantung diri pada sebuah kayu bagian samping rumahnya minggu 28/2/2021 pada pukul 04.30 wib
Warga setempat tidak menyangka Seorang pria berinisial SM yang berdomisili di rt 17 rw 05 jln natuna kelurahan krajan kecamatan mejayan kabupaten madiun jawa timur yang sempat berpamitan kepada warga setempat akan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri benar-benar nekad melakukannya ” , kemarin sempat berpamitan kepada warga mas,tapi Saya kira bergurau, Gak tahunya malah nekad melakukan beneran “, jelas tetangga yang gak mau di sebut namanya
Perihal tersebut di ketahui oleh tetangga dekatnya sudah dalam keadaan menggantung pada sebuah kayu bagian samping luar rumahnya dalam keadaan tergantung dengan tali serta dalam keadaan tidak memakai baju dan hanya memakai sarung warna hijau “, saya tahu sudah dalam keadaan menggantung dengan tali di samping rumahnya ,tanpa baju dan hanya memakai sarung warna hijau”, terang saksi yang juga sebagai tetangganya.
“, Lalu saya berteriak kepada tetangga lain untuk meminta tolong hingga akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke polsek mejayan “, terangnya lebih lanjut
Dan munurut hasil keterangan warga setempat di ketahui SM kesehariannya masih berjualan Bakso di gang 9 kelurahan krajan.namun kemarin pada pukul 15 .00 wib sempat berpamitan kepada warga terdekat akan mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Perihal kejadian dan peristiwa tersebut di benarkan oleh kapolsek mejayan Kompol Sigit Siswadi, S.Sos., M.H saat wartawan mabesbharindo .com. meminta keterangan di ruangannya “, pertama kali di temukan oleh tetangganya pada pukul 04.30 wib pagi sudah keadan tergantung diri di samping pagar rumahnya. Karena takut dia kemudian meminta bantuan tetangga.yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek mejayan ”, terang kapolsek
“, Dan Dari hasil oalah TKP kami lakukan , pria ini tewas murni karena bunuh diri. Karena tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan ditubuh korban. Dan dari pihak keluarga membikin pernyataan untuk Tidak di lakukan otopsi, menyadari bahwa kejadian ini merupakan suatu musibah”,.tutup kapolsek (ugik/JOK.s)
Komentar