MabesBharindo, Ngawi – Desa Walikukun Kecamatan Wididaren, Kabupaten Ngawi Jawa Timur, selain telah membentuk posko Kampung Tangguh Semeru (KTS) dalam rangka penerapan PPKM mikro guna menekan penyebaran Covid 19, demi untuk mempercepat laju pembangunan, tahun ini telah menyelesaikan pavingisasi Jalan Desa, Jum’at (19/2/2021).
Mustahmid Saiful Ichwan, Kades setempat menerangkan bahwa, sesuai usulan perencanaan pembangunan, pavingisasi yang bersumber Dana Desa (DD) tahun 2021 tersebut juga sebagai peningkatan perekonomian warga yang terdampak pandemi yang berkepanjangan.
“Pembangunan ini menindaklanjuti pembangunan sebelumnya, dan dalam pengerjaannya tetap mengedepankan protokol kesehatan yang ketat,” terang dia.
Lanjut Ichwan, dengan luas lahan sawah 12,6114 hektar, serta ladang 12,420 hektar, dalam rangka percepatan pemulihan pertekonomian warga desa karena krisis kesehatan akibat virus Corona, dari sektor UKM kini pihak desa akan melakukan kerjasama dengan berbagai lembaga untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas.
“Tentu saja pertanian menjadi prioritas utama, karena sudah terbukti bahwa dampak pandemi Covid – 19 ini, sektor pertanian cukup tangguh keberadaannya” katanya.
Diketahui, dengan jumlah penduduk 8.963 jiwa, Desa Walikukun terdapat 4 dusun, yang masuk dalam keluarga prasejahtera sebanyak 989 keluarga.
Dari segi pelayanan kesehatan, terdapat satu Puskesmas, delapan posyandu serta dua rumah bersalin ditambah adanya 2 balai kesehatan ibu dan anak.
“Kita mengharapkan, semoga pandemi Covid – 19 ini cepat berakhir, sehingga segala lini kehidupan masyarakat bisa kembali normal,” pungkas Kades Walikukun. (Agus Maksum).
Komentar