Mantan Kabid Pendidikan Sarana dan Prasarana Lupa waktu Awal pembangunan SMKN 9 Kota Batam.

Media Mabes BHARINDO kepri, Batam – Pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 9 Batam, di Tanjung Piayu, Sei Beduk, Batam, Kepulauan Riau. Gedung sekolah SMKN 9 Kota Batam dengan anggaran dana APBD Belum genap 1 tahun berdiri keadaan bangun sekolah dengan lantai ruang kantor guru dan teras depan sudah mulai banyak rusak di duga tidak sesuai dengan bestek/spesifikasi proyek yang di buat oleh perencana ,

Disamping itu juga ada Perkerjaan pematang lahan cut and fill di SMKN 9 Negeri Batam diduga fiktif dengan anggaran Rp 159.005.000, serta anggaran pembelian perabotan sekolah Rp 17.315.000, rupiah dari anggaran dana APBD tahun 2022

Heryansyah selaku sarana dan prasrana sekolah menjelaskan Cut and fill sekitar 3 bulan kemarin di kerjakan untuk kelanjutan berikut tidak tahu kapan dimulai lagi, kalau masalah dukumen saya tidak menggerti, untuk nama perusahaan penimbunan proyek cut and fill kemaren kepala sekolah yang paham itu, ucapnya

“Karena beliau yang mengetahui semuanya. ini bukan wewenang saya’ menjelaskannya. Kalau pelaksanaan perkerjaan penimbunan sekitar dua 2 hari saja ” ujar Heryansyah

Masih lanjut Heryansyah, untuk pembelian mebel seperti meja guru 2 unit, meja kursi 90 unit untuk siswa baru datang, pembeliannya dibulan lalu karena ditalang pihak lain dahulu secara mandiri, kalau menunggu bantuan dari pihak dinas pendidikan propinsi entah sampai kapan, tutur Heryansyah saat diwawancara oleh awak media di sekolah.

Irwan mantan Kabid Dinas Pendidikan Provinsi Kepri dari bidang Sarana dan Prasana, Anggaran pembangunan SMKN 9 memakai dana anggaran APBD, kalau untuk proyek pembangunan SMKN 9 Negeri Batam, untuk nama perusahaan dan dana anggaran pagunya saya tidak tau, surat hibah nama warga punya alasak pun saya lupa”, jelas Irwan lewat sambungan seluler.

Media Mabes BHARINDO Wakaperwil kepri Hirmawansyah

Komentar