Apel Kesadaran Nasional, Wakapolres Sampaikan Pesan Ini

Daerah225 Dilihat

Mabes bharindo.com|Sumbawa Barat .Polres Sumbawa Barat menggelar upacara kesadaran nasional yang bertempat di lapangan apel Darja Arya Racana yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono, S. Ik., MH.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Sumbawa Barat Kompol. Jamaluddin, S. Sos, para Kabag, Kapolsek, Kasat dan perwira Polres Sumbawa Barat, Danki Brimob Kompi 2 Yon B pelopor Sumbawa Barat, personil Polres dan personil Kompi 2 Batalyon B pelopor sekitar 150 orang.

Dalam apel kesadaran nasional melibatkan, 1 pleton Sat Brimob 2 yon B Pelopor, 1 peleton Dalmas Sat Sabhara, 1 peleton Sat Lantas, 1 peleton staf gabungan, 1 peleton Bhabinkamtibmas masing-masing Polsek jajaran Polres Sumbawa Barat dan 1 peleton gabungan Sat Reskrim, intel, dan Narkoba,” jelas Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono S. Ik., MH melalui Kasi humas Polres Sumbawa Barat IPDA Eddy Sobandi, S.Sos kepada media ini, Senin, (19/7).

Ia mengatakan, Waka Polres Sumbawa Barat Kompol. Jamaluddin, S. Sos mengucapkan terima kasih kepada satker yang menjadi pelaksana dalam upacara ini, tentunya ada yang perlu menjadi koreksi, namun menurut saya ini sudah baik.

Ia juga berterima kasih banyak kepada rekan-rekan bahwa sampai saat ini situasi kamtibmas di jajaran Polres Sumbawa Barat, alhamdulillah masih aman terkendali, ini bentuk dari sinergi kita bersama.Ia menambahkan, terkait dengan situasi saat ini, perlu rekan-rekan pahami bahwa bangsa kita saat ini sedang tidak baik-baik saja, kita personil Polri dari sabang sampai merauke berjibaku menghadapi virus Covid-19, perlu rekan-rekan ketahui bahwa di Kabupaten Sumbawa Barat perhari ini angka terkonfirmasi positif sebanyak 190 orang.

“Saya menginginkan bahwa ada 2 hal yang perlu kita lakukan yaitu pertama menjaga inmobilisasi, caranya apa yaitu pelaksanaan PPKM, pengawasan terhadap masyarakat yang terkonfirmasi positif di Sumbawa Barat ini hampir 200 orang, maka dari itu perlu menjadi atensi kita bersama,” tuturnya.

Ia mengingatkan agar rekan-rekan semua, jangan sampai overestimate, tetap jaga jarak dan patuhi protokol kesehatan dan selalu lakukan edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat.

Perintah Kapolri, pelaksanaan PPKM darurat di Jawa Bali banyak menjadi kontroversi, banyak pelaksanaan pembubaran pedagang kaki lima yang dilakukan oleh timsatgas diviralkan, lakukanlah pembubaran dengan cara humanis dan lakukan himbauan supaya masyarakat kita mengerti. Terakhir, supaya seluruh personil menjaga keimanan, ketaqwaan dan kesehatan.

Komentar