Aksi Tolak Kenaikan BBM Massa Cipayung Plus Sampaikan 5 Tuntutan

Daerah, Demokrasi2039 Dilihat

MABESBHARINDO, Bekasi | Aksi ujuk rasa terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) ,yang digelar oleh Elemen Cipayung plus Kota Bekasi, terdiri dari beberapa ormas seperti : GMNII, IMM, HMKI, HMI, KAMI, DAN SAPMA.

Beberapa kelompok organisasi masa terlihat mulai memadati kawasan yang menjadi pilihan untuk menggelar aksi mereka, pada Selasa (6/9/2021), pergerakan yang dimulai pada pukul 17.20 WIB, hingga pukul 18.00 WIB, di Jl. A Yani, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi selatan, Kota Bekasi.

Sebanyak 75 orang dari beberapa elemen masyarakat yang diketuai oleh, Febriansyah selaku korlap aksi, dan Kakim, bersama-sama menggelar unjuk rasa, dengan menyampaikan 5 tuntutan

1.Menuntut Pemerintah RI berdaulat dalam mengambil sikap dan membeli BBM dari Negara Produsen termurah demi meringankan beban APBN.

2. Mendesak Pemerintah RI untuk tidak menaikan harga BBM.

3. Mendesak Presiden RI untuk memberantas pemburu rente BBM bersubsidi.

4. Mendesak Presiden RI untuk mengevaluasi BPH Migas karena tidak mampu menjalankan fungsi pengaturan dan pengawasan penyediaan BBM.

5. Mendesak KPK untuk memeriksa BPH migas.

Dalam aksi tersebut Plt Walikota Bekasi, Dr. H. Tri Adhianto Tjahyono,SE.M.M. akan membuat surat resmi terkait aksi tersebut, yang akan ditujukan kepada pemerintah pusat, bersama dengan lampiran surat tuntutan masa aksi cipayung plus.

Aksi kali ini terbilang kondusif karena masa aksi tidak melakukan penutupan jalan, atau bersikap anarkis dan setelah menyampaikan tuntutan dan berorasi, sekitar pukul 18.00 WIB masa aksi membubarkan diri dengan tertib.

(win).

 

Komentar