Tenaga Pengajar di SMPN 1 Taliwang Ditesting dan tracing

Mabes bharindo.com|Sumbawa Barat – Sejumlah tenaga pengajar di SMP Negeri 1 Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mengikuti testing dan tracing yang dilakukan tenaga kesehatan, Senin (16/8).

Tracing dan testing dilakukan di SMPN 1 Taliwang tersebut sebagai bentuk pengawasan terhadap para guru atau tenaga pengajar yang melakukan pembelajaran tatap muka.

“Anggota terus mengawal kegiatan testing dan tracing yang dilakukan tenaga kesehatan terhadap tenaga pengajar, hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di bidang pendidikan,” kata Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin SIK MIP melalui Kasi Humas Ipda Eddy Soebandi SSos, di Taliwang, Selasa (17/8).

Kegiatan ini juga, tambah Eddy, akan membuat para orang tua merasa tenang ketika anak-anak nya melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka terbatas di sekolah.

“Saat ini pandemi Covid-19 di Sumbawa Barat masih terjadi. Untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran nya butuh peran semua pihak,” kata Eddy.Sementara itu, Dandim 1628/KSB Letkol CZI Sunardi ST MIP melalui Kasdim 1628/KSB Mayor Dahlan, saat dimintai keterangan di Taliwang, mengajak para orang tua agar tetap memantau anak-anaknya ketika pulang dari sekolah.

“Peran para orang tua juga sangat penting, ketika anak-anak berada di rumah, mereka harus diedukasi dan diarahkan untuk mematuhi protokol kesehatan dan menghindari kerumunan,” katanya.

Ia menambahkan, jika peran para orang tua ini dapat dilakukan maksimal dalam mengedukasi seluruh anggota keluarga, maka mata rantai penyebaran Covid-19 akan mudah ditekan.

Mayor Dahlan juga mengajak masyarakat agar tidak sering melakukan mobilitas keluar daerah dan segera melakukan vaksinasi bagi masyarakat yang belum divaksin.

Komentar