“Jaga ASI eksklusif serta senantiasa memantau tumbuh kembang anak di Posyandu,” Hal ini disampaikan Ketua TP.PKK Sergai Hj. Rosmaida Saragih Darma Wijaya saat membuka kegiatan Penguatan Kampung KB dan Percepatan Penurunan Stunting, di Aula Kantor Desa Pekan Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Beringin, Sergai, Selasa (19/4/2022).
“Para Kader PKK harus mampu berkolaborasi dengan pihak Puskesmas dalam memantau kesehatan anak – anak sehingga terhindar dari Stunting,” kata Hj. Rosmaida.
Dengan upaya percepatan pencegahan dan penurunan Stunting seperti Kampung KB, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Balita, Posyandu Balita, Posyandu Remaja dan Dapur Sehat atasi Stunting.
Sebelumnya mewakili Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Sumut yang disampaikan oleh Liliana Utari mengatakan, bahwa pembangunan keluarga menjadi kunci keberhasilan pembangunan SDM yang berkualitas, karena keluarga merupakan elemen terkecil dari masyarakat dan keluarga menjadi sekolah pertama untuk menciptakan generasi yang akan datang.
“Penurunan Stunting untuk mewujudkan SDM yang sehat cerdas dan produktif membutuhkan peran multisektor termasuk pemerintah maupun swasta sebagai mitra terkait seperti organisasi PKK maupun tenaga bidan dan PLKB sangat diperlukan,” ungkap Liliana.
Dikesempatan itu, Kepala Dinas P2KBP3A Sergai dr. Helminur Iskandar melaporkan jika kegiatan ini dirangkai dengan monitoring dan pemberian tali asih.
Masih kata dr. Helminur, ini merupakan upaya dan harapan kita bersama untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas dan pencegahan, serta penanggulangan stunting dengan sasaran kegiatan hari ini adalah keluarga beresiko stunting sebanyak 40 keluarga yang terdiri dari 11 orang ibu hamil dan 29 orang balita.
Turut hadir Camat Tanjung Beringin Elmiati, S.AP, Kapolsek Tanjung Beringin AKP T Sihombing, Kades Pekan Tanjung Beringin Ir. Indra Syahputra, Kader PKK Desa Pekan Tanjung Beringin serta masyarakat sekitar.
Komentar