MABESBHARINDO, Jakarta | Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Administrasi Jakarta Utara dan Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (PERWATUSI) Jakarta Utara mengikuti kegiatan senam virtual yang merupakan rangkaian acara peringatan Hari Ibu ke-93 yang diselenggarakan oleh Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta.
Dalam arahan virtualnya, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta, Fery Farhati menyatakan apresiasinya kepada semua pihak yang sudah berkontribusi dalam penyelenggarakan senam virtual PERWATUSI dan aksi kemanusiaan donor darah yang dilaksanakan secara serentak se-DKI Jakarta.
“Semua harus sehat dan kita juga ajak mereka untuk ikut kegiatan donor darah yang bisa menyelamatkan hidup orang banyak. Saya apresiasi semua yang sudah dikerjakan hari ini dengan ikhlas dan selalu merasa bersyukur,” ungkap Fery Farhati didampingi Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta, Ibu Elissa Sumarlin.
Peringatan Hari Ibu ke-93 bertemakan Cahaya dan Pilar Utama Penjaga Kesehatan Keluarga. Di tempat terpisah, Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Yunda Khalit turut menyaksikan secara langsung rangkaian acara peringatan Hari Ibu ke-93 di Ruang Bahari, Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Rabu (22/12).
Untuk kegiatan donor darah diharapkan bisa mendapatkan pasokan darah sebanyak 100 kantong dan juga melibatkan ibu-ibu PKK, Pengelola RPTRA, Kader Dasawisma, ASN, dan unsur terkait. “Saya sangat antusias sekali untuk ikut donor darah yang bukan hanya berfungsi memperlancar peredaran darah di tubuh tapi juga bisa membantu masyarakat yang membutuhkan darah untuk kesehatannya,” ujar Anggraini, Tim Penggerak PKK Kecamatan Kelapa Gading.
Ia mengaku bangga sudah ikut terlibat langsung dalam rangkaian acara peringatan Hari Ibu ke-93. “Momentumnya tepat sekali, sebagai seorang ibu kami juga berpartisipasi dalam kegiatan donor darah. Ini sudah yang kedua kalinya saya ikut menyumbangkan darah untuk aksi kemanusiaan,” tambahnya.
Komentar