Mabesbharindo.com Jatim – Sudah menjadi tradisi bahwa setiap Idulfitri tiba, umat muslim senantiasa melaksanakan ziarah ke makam keluarga dan sanak keluarga yang telah lebih dahulu meninggal. Tentunya, tidak pernah ketinggalan membawa bunga.
Pantauan Mabesbharindo.com selasa Pagi 11 Mei 2021 Di pasar sindon terdapat puluhan pedagang bunga tabur musiman yang menjajakan dagangannya, Bicara soal bunga untuk “nyekar” ke makam, menjelang Idulfitri yang tinggal Dua hari menjelang hari raya Idul Fitri pedagang bunga tabur di Pasar Sindon Desa Sidomulyo, Kecamatan wonoasri mulai marak, dikarenakan meningkatnya para warga yang kan berziarah .
Ratmi, pedagang bunga tabur musiman di pasar sindon mengatakan mulai maraknya pedagang bunga tabur dikarenakan dua Hari Lagi umat islam merayakan hari raya Idul Fitri, sehingga banyak peziarah yang kan hadir di tempat pemakaman umum untuk tabur bunga dan mendoakan para kerabatnya yang medahuluinya.
“Menjelang lebaran biasanya pedagang bunga tabur mulai marak, karena banyaknya para pembeli yang datang membeli untuk tabur bunga makam kerabatnya. Hal inilah yang dimanfaatkan para pedagang bunga tabur musiman,” katanya.
Hal senada juga dikatakan Timbul juga pedagang bunga tabur bahwa maraknya pedagang bunga tabur dikarenakan Dua hari lagi umat muslim merayakan Idul Fitri, sehingga banyak peziarah yang hadir ke pemakaman untuk tabur bunga, Dirinya menjual kembang Tabur Dengan Harga Relatif murah hanya Rp.1000 Per bungkus.
“Mulai maraknya pedagang bunga tabur dikarenakan umat muslim pada esok hari merayakan Idul Fitri, sehingga banyak peziarah yang hadir ke pemakaman untuk tabur bunga dan mendoakan kerabatnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Renata pengunjung mengatakan alasan membeli kembang dikarenakan pihaknya ingin berziarah tabur bungan dan mendoakan saudaranya yang mendahuluinya.
“Saat ini hari yang pas untuk berziarah tabur bunga dan mendoakan ke makam saudara saya karena hari ini libur dan menjelang Lebaran,” imbuhnya. (Mujiarto/Ega).
Komentar