MABES BHARIND.com SERGAI
Akses jalan Provinsi yang berada di Dusun I dan Dusun II, Desa Pematang Cermai, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) kondisinya semakin parah, semua badan jalan berlobang dan sudah seperti sawah.
Hal itu terlihat ditengah – tengah badan jalan di tanami pohon pisang dan pohon sawit, tepatnya di Dusun I Desa Pematang Cermai, Kecamatan Tanjung Beringin.
Dilokasi salah seorang pengguna jalan yang sedang melintas kepada media ini mengungkapkan, kami sangat kesulitan untuk melintas karena seluruh badan jalan hancur, apalagi di musim hujan sehingga tidak dapat memilih jalan yang bagus.
“Terpaksa menimbunnya sendiri pak, agar dapat melintasi jalan yang rusak ini. Ya.. jelas mempersulit untuk melintas karena tidak dapat lagi dipilih jalan yang bagus,” ungkap seorang sopir truk yang namanya tidak ingin disebutkan, Rabu (20/10/2021).
Kerusakan jalan tersebut sudah lama menjadi keluhan warga Desa Pematang Cermai dan masyarakat yang melintas. Banyak sopir yang merasa kesal saat melintasi jalan tersebut, jika musim hujan jalan itu terlihat seperti kubangan kerbau dan saat musim kemarau dipenuhi abu.
Eri (40) seorang warga Desa Pematang Cermai, Kecamatan Tanjung Beringin menuturkan, dengan kondisi jalan yang sudah cukup parah ini diminta kepada pemerintah agar dapat segera memperbaiki dan mencari solusi.
“Melihat kondisi jalan sekarang ini agar cepat diperbaiki sebagai tindakan pencegahan terjadinya korban kecelakaan yang bisa berakibat fatal, dikarenakan para pengguna jalan saling memilih jalan yang bagus,” ujar Eri.
Pantauan wartawan dilokasi, selain badan jalan Desa Pematang Cermai, terlihat juga badan jalan provinsi yang ada di Desa Pekan, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Sergai juga banyak yang rusak parah bahkan hampir seluruh badan jalan penuh lobang. Sehingga para pengguna jalan terpaksa ekstra hati – hati untuk melintas agar tidak terjatuh.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPC LSM BIN Hasan Basri.Sinaga sangat menyayangkan kinerja Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Sumut) yang lamban dalam penanganan jalan yang melintas dari Kabupaten Sergai.
Seperti halnya jalan yang ada di Dusun I, Desa Pematang Cermai, Kecamatan Tanjung Beringin yang merupakan jalan akses yang menghubungkan ke Kabupaten Batubara sudah cukup parah dan bahkan sudah sulit dilalui bagi para pengguna jalan.
“Apakah Pemerintah Provinsi menunggu adanya korban dan bahkan sengaja membiarkan jalan tersebut hancur demi untuk melakukan indikasi korupsi,” ujarnya.
Untuk itu, Ketua LSM BIN meminta kepada Gubernur Sumut melalui Dinas PUPR agar memperdayakan anggara baik APBD Provinsi maupun APBN agar nantinya kami selaku pengamat anggaran dan kegiatan tidak menduga adanya indikasi penyelewengan anggaran.
“Kami LSM BIN (Benteng Independen Nusantara) Kabupaten Sergai mengharapkan kepada Pemerintah Provinsi agar segera merealisasikan perbaikan jalan atau pembangunan jalan yang ada di Kabupaten Sergai khususnya jalan Dusun I Desa Pematang Cermai,” pungkasnya.(Jumani)
Komentar