Mulai Anggota Dewan, Pejabat Hingga Kapolres Ingin Asuh Bayi yang Dibuang di Karangpandan, Akan Tetapi….

Sosial & Budaya22613 Dilihat

Bayi malang yang ditemukan di depan konter HP di Karangpandan.


KARANGANYAR – Rasa simpati mengalir dari berbagai pihak terhadap terhadap bayi ganteng yang dibuang di Desa Bloran, Karangpandan, Karanganyar. Bahkan mulai dari anggota DPRD, pejabat hingga Kapolres pun berminat mengasuh bayi malang tersebut.

Namun, kini kecil kemungkinan hasrat mengasuh itu tercapai karena Polres Karanganyar sudah berhasil mengamankan ibu si bayi malang tersebut, Selasa (14/6/2022).

Diketahui ibunya berinisial D (30) seorang janda kembang asal Desa Doplang, Karangpandan yang notabene hanya tetangga desa dari TKP penemuan bayi tersebut.

“Iya sebenarnya begitu membaca berita bayi dibuang tersebut kami berinisiatif untuk mengasuhnya tapi karena sudah diketahui pelakunya ya kami urungkan,” ungkap Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan SIK kepada awak media , Rabu (15/6/2022).

Menurut Kapolres Sukoharjo,  dengan terungkapnya kasus tersebut diharapkan pelaku sadar dan mau merawat bayi tersebut sebagaimana mestinya karena apapun itu adalah anak kandungnya.

“Lebih baik dan ideal ibu si bayi dan bapak si bayi harus merawat bayi tersebut karena mereka berdualah orang tua sebenarnya,” pungkas AKBP Wahyu Nugroho Setyawan SIK.

Sementara itu anggota DPRD Karanganyar berinisial S (50) mengaku juga berminat mengasuh bayi tersebut sejak hari pertama bayi itu  diberitakan.

“Saya berminat banget dan sedang saya rembug dengan istri dan anak-anak namun keburu pelakunya tertangkap, karena itu kami urungkan,” ungkap S (50) anggota dewan tersebut kepada awak media , Rabu (15/6/2022).


Baca Juga : 

 

Dikutip dari Joglosemar News.com

Kontributor : Mujianto

Komentar