Dukung Kebijakan Pemerintah, Sekotong Mulai Tutup Sejumlah Tempa Wisatanya

Mabes Bharindo NTB.Dukung Kebijakan Pemerintah, Sekotong Mulai Tutup Sejumlah Tempa Wisatanya.

Sekotong.Dukungan Desa, yang memiliki Tempat Wisata di Sekotong dalam mencegah penyeberan Covid-19 di Wilayah Sekotong terlihat dengan dilakukannya penutupan sejumlah Tempat Wisata di Sekotong.
Kecamatan Sekotong yang dikenal paling getol melakukan berbagai upaya pencegahan ini, bukan tanpa alasan bergerak cepat melakukan tindakan, dimana sampai saat ini, Sekotong merupakan Kecamatan Terkonfirmasi Positif Covid-19 paling Sedikit di Lombok Barat.
Kapolsek Sekotong Iptu I Kadek Sumerta, SH saat melakukan koordinasi dengan pihak terkait mengatakan, ini merupakan tindak lanjut surat Edaran Bupati.
“Forkopimcam Sekotong menindaklanjuti, Surat Edaran Bupati nomor : 800/165/BPBD-LB/V/2021, tanggal 5 Mei 2021,” ungkapnya, Selasa (11/5/2021).
Dimana, dalam Surat Edaran Bupati tersebut mengatur tentang pembatasan kegiatan pada bulan ramadhan dan hari raya idul Fitri 1442H/2021 M, dalam masa pandemi covid-19 dikabupaten Lombok Barat.
“Koordinasi dilakukan dengan Kepada Kepala Desa yang memiliki tempat wisata, diantaranya Kepala Desa Cendimanik, Kepala Desa Sekotong Tengah dan Kepala Desa Sekotong Barat,” katnya.
Sehingga disepakati dengan memutuskan akan menutup tempat wisata yang ada di desa masing-masing, dengan cara menutup jalan masuk ketempat wisata.
“Menginformasikan kepada Masyarakat dengan memasang spanduk himbauan penutupan tempat wisata oleh kepala desa masing-masing,” imbuhnya.

Adapun tempat-tempat wisata yang akan ditutup di wilayah sekotong antara lain Wisata manggrove bagik kembar di desa cendimanik, Wisata manggrove tanjung batu di desa sekotong tengah, Pantai kemos dibatu kijuk desa sekotong barat dan Pantai elak-elak dipengawisan desa sekotong barat.
“Dalam mendukung ini, khusus untuk Desa Sekotong Barat akan dilakukan penyekatan oleh team satgas covid 19 Desa Sekotong Barat, yang akan didampingi oleh anggota Polsek sekotong,” terangnya.
Penyekatan dilakukan di Perbatasan Desa Sekotong Tengah dengan Desa Sekotong Barat, untuk mengantisipasi pengunjung dari luar sekotong yang akan berkunjung ke tempat wisata yang ada di sekotong.