Mabesbharindo.com Jateng Batang –H-1 Lebaran tahun 2022, Polsek Limpung blusukan ke pasar tradisional setempat. Hal ini dilakukan mencegah kerawanan gangguan Kamtibmas sekaligus untuk mengecek harga sembako.
Kepala Pasar Limpung Indiharto bersama Ps. Kasi Umum Polsek Limpung Polres Batang Aiptu Ernawan menyusuri tiap tiap blok menyambangi pedagang sembako hingga pakaian serta kelontong, di Pasar Limpung, Kabupaten Batang, Minggu (1/5/2022).
Kapolsek Limpung Polres Batang AKP Prisandi Tiar melalui PS. Kasi Umum AIPTU Ernawan mengatakan sesuai perintah Kapolres Batang AKBP M. Irwan Susanto bahwa pihak Kepolisian untuk selalu meningkatkan patroli kewilayahan, siang dan malam menjelang Lebaran.
“Giat ini untuk mencegah gangguan kamtibmas karena menjelang lebaran masyarakat banyak yang beraktivitas di pasar. Kami mengimbau kepada pedagang untuk mengunci lapak atau kios ketika akan tutup,” tandasnya.
Selain itu, Dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak memarkir kendaraan disembarang tempat dan bagi ibu-ibu yang bepergian belanja jangan menggunakan perhiasan yang mencolok.
“Kami ingatkan masyarakat parkir di tempat yang telah disediakan dan gunakan kunci ganda serta diharapkan ibu-ibu tidak memakai perhiasan mencolok dan berlebihan, agar tidak memberikan celah pelaku kejahatan. Selain itu, karena masih dalam masa pandemi juga kita ingatkan mematuhi prokes,” imbaunya.
Aiptu Ernawan menambahkan dalam pengecekan harga sembako stabil dan ketersedian kebutuhan pangan masih cukup.
“Selain itu, tidak ditemukan daging gelonggong dan beras plastik serta ikan berformalin, pada komoditas daging sapi menjelang H-1 memang terjadi kenaikan Rp15.000 per kilonya dari Rp135.000 menjadi Rp150.000,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Pasar Limpung Indiharto mengatakan, harga pangan stabil tidak terjadi kenaikan yang signifikan.
“Barang-barang kebutuhan tersedia dan masih bisa mencukupi,” jelasnya.
Menurut Dia, pihaknya terus bersinergi dengan Polsek menjaga kamtibmas kondusif.
Selama ini kemitraan antara polisi dan warga pedagang pasar terjalin dengan baik dan harmonis dalam menjaga kamtibmas kondusif serta patuhi prokes yang ada.,” tegasnya.
Salah satu pedagang beras, Sakilah, mengatakan sampai saat ini stok beras masih cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
“Beras jenis premium dan medium tersedia dan harga stabil, kalaupun ada kenaikan saya kira masih terjangkau bagi masyarakat,” ujar dia.
Komentar