Polres Pasuruan Bagikan Bansos Kepada Para Pedagang di Bangil.

Polres Pasuruan bagikan paket sembako keoada warga pasuruan yang terdampak Covid-19. (Foto:istimewah).

MabesBharindo, Pasuruan – Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz, S.I.K, M.Si, membagikan Bantuan Sosial (Bansos) peduli Covid-19 kepada warga masyarakat yang terdampak.

Dalam bantuan ini, bahwa Polres Pasuruan peduli kepada masyarakat selama PPKM Darurat berlangsung.

Satu per satu para pedagang mulai dari Penjual Bakso, Penjual Es , para Abang Ojek dikawasan Plaza Bangil, mendapat bantuan langsung dari Kapolres Pasuruan.

Kehadiran POLRI-TNI, Banser dan para Relawan, sungguh mengejutkan masyarakat sekitar Plaza Bangil karena pola pembagiannya langsung Dor To Dor dengan tujuan tepat sasaran dan segera diperdaya gunakan, spontan saja niatan baik ini mendapat respon yang positif dari warga sekitar.

“Sembahnuwun Pak Polisi “, Ucapan yang tulus disampaikan oleh Cak Basir yang berprofesi sebagai tukang Ojek dan ditujukan ke P. Polisi-Tentara yang ikut kegiatan Baksos siang itu.

Basir mengaku, dirinya merupakan keluarga yang terdampak, karena mata pencaharian sehari hari sebagai Tukang Ojek yang beroperasi jalur Bangil – Pandaan. Suasana Pandemi seperti sekarang ini pendapatan juga menurun, Alhamdulillah hari ini bisa menghemat pengeluaran belanja.

Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz, S.I.K., M.Sl dalam kesempatan tersebut menuturkan, ada sebanyak 630 paket sembako yang sudah dibagikan kepada keluarga yang membutuhkannya.

“Menjadi tugas kami,” membantu warga yang membutuhkan dan Ada 630 paket sembako yang kita bagikan dengan sasaran warga yang tidak menerima bantuan sosial,” ucap AKBP Erick Frendriz kepada penerima di sela pembagian paket sembako, Minggu (11/7/2020).

Adapun rincian kegiatan dan berbagi sembako, diantaranya, Kegiatan Baksos 84 giat, dibantu 177 Personil, Sembako 630 Paket, Dapur Umum 1 lokasi, Beras 3.930 Kg, Mie 60 Dus 3.500 Bungkus, Gula 570 Kg, Telor 3500 Butir, Minyak 425 liter, Masker 70 Box 3500 buah.

“Semua akan distribusikan secara bertahap, sampai semua masyarakat bisa terakomodir. Jika ada masyarakat yang membutuhkan sembako, bisa langsung menyampaikan ke Bhabinkamtibmas selaku ujung tombak di Masyarakat,” katanya.

Dalam kurun waktu sepuluh hari ini, telah dilaksanakan PPKM Darurat. Masyarakat yang membutuhkan bahan pangan bisa cepat menginfokan ke Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa agar kami bisa berupaya dan berkoordinasi dengan Stick holder Pasuruan untuk memenuhinya .

“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak keluar rumah bila tidak perlu dan mengikuti protokol kesehatan. Seperti disiplin menerapkan PPKM Darurat, 5 M ( Cuci tangan, jaga jarak, gunakan masker, menghindari kerumunan dan mengurangi aktivitas di luar rumah,” pungkas Erick.

 

Komentar