Ketua Umum Ir. Sumantri Pagaralam: Perkumpulan Sumbagsel Bersatu Bantu Korban Banjir di Tiga Desa Kabupaten Bekasi

Daerah87 Dilihat

Media Mabes bharindo.com

Kabupaten Bekasi – Perkumpulan Sumbagsel Bersatu turut berpartisipasi dalam membantu korban banjir yang melanda tiga desa di Kabupaten Bekasi, yakni Desa Karang Baru, Desa Cikarang Kota, dan Desa Gabus, Kecamatan Tambun Utara. Ketua Perkumpulan Sumbagsel Bersatu, Ir. Pagaralam, M.Si, mengungkapkan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana.

Banjir yang terjadi pada Senin (3/3/2025) mengakibatkan kerusakan parah, menyebabkan banyak keluarga kehilangan tempat tinggal serta barang berharga. Menyikapi situasi ini, Perkumpulan Sumbagsel Bersatu menggalang donasi berupa makanan, pakaian, dan kebutuhan pokok lainnya. Selain itu, tim relawan juga dikerahkan untuk membantu evakuasi dan distribusi bantuan di lokasi terdampak.

“Kami mengajak seluruh anggota Perkumpulan Sumbagsel Bersatu untuk ikut berkontribusi dalam memberikan bantuan. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk saling membantu,” ujar Ir. Pagaralam kepada wartawan, Kamis (6/3/2025).

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus perkumpulan serta Camat Cikarang Utara yang telah bersinergi dalam upaya penyaluran bantuan.

Menurutnya, setiap bantuan, sekecil apa pun, akan sangat berarti bagi para korban. “Banjir ini bukan sekadar bencana bagi mereka, tetapi menjadi tantangan bagi kita semua untuk menunjukkan solidaritas dan kepedulian,” tambahnya.

Ke depan, Perkumpulan Sumbagsel Bersatu berkomitmen untuk terus hadir dalam berbagai aksi sosial dan kemanusiaan, memastikan masyarakat yang membutuhkan mendapatkan bantuan yang tepat.

“Dengan semangat gotong royong, kami berharap bisa terus menjadi jembatan kebaikan bagi mereka yang membutuhkan,” tutup Ir. Pagaralam.

Kendati Demikian Ir. Pagaralam menekankan, “Setiap sumbangan, sekecil apapun, sangat berarti. Mari kita bersatu dan tunjukkan kepedulian. Banjir ini bukan hanya bencana bagi mereka, tetapi tantangan bagi kita semua untuk berdiri bersama.” tutupnya

 

Reforter FR Mbs

Komentar