“MABES Bharindo Ogan Ilir”
Warga sungai pinang desa 1 kecamatan sungai pinang kabupaten Ogan Ilir propinsi sumatera selatan ramai/ramai datang i penggelolah tambang pasir yang terletak di sungai Ogan, memprotes dengan adanya penambangan pasir yang telah berlangsung bertahun/tahun sehingga banyak rumah warga yang rusak dan yang dulu sungai sering di buat untuk mandi sekarang tidak bisa lagi karna pencemaran lingkungan yang terjadi karna penambangan pasir .
“Ya kami selaku warga tidak tahan lagi karna ada penambang pasir yang berada di desa kami anak kami mau belajar pun tidak karna terganggu suara mesin dan mau tidur pun gak bisa serta rumah kami dinding nya banyak yang rentak”ujarnya ibu bunga (nama di samarkan) kepada awak media mabes bharindo hari sabtu 21/08/2021.
“Di tempat yang sama”ibu melati yang kami juga di datang i oleh perwakilan pihak pengelola tambang pasir dan iya berkata masjid kami tidak selesai kalau bukan kami yang bantu pembangunan masjid sempai selesai dan kami berharap agar supaya penambang pasir segera di tutup “katanya
Pada saat kades di kompermasi di Polsek Tanjung raja kades sungai pinang 1 berharap penambangan pasir yang di wilayah kelurahan Tanjung raja disungai segera di tutup karna sudah sangat menganggu warga kami di desa sungai pinang 1 “pungkasnya”
Menurut pantauan wartawan mabes bharindo di lapangan memang benar banyak warga desa sungai pinang 1 yang protes di sana”tutupnya(Zainal)
Komentar