Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri (tengah) ketika menghadiri panen kedua program GM3 Baznas Kabupaten Sukabumi
Mabes Bhayangkara Sukabumi
Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri menghadiri Panen Perdana Tanaman Pemanfaatan Lahan Pekarangan Mesjid dan Mushola hasil dari Gerakan Memakmurkan Mesjid dan Mushola (GM3) di Kampung Tugu, Desa Pasirhalang , Kecamatan Sukaraja, Kamis (24/2/2022).
Kepala Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Kabupaten Sukabumi Muhammad Kamaludin, S.Th.I ketika berada dilokasi panen kedua di Desa Pasirhalang
Iyos sangat mengapresiasi program GM3 tersebut, karena sejalan dengan visi misi Kabupaten Sukabumi bagaimana menciptakan masyarakat yang inovatif kemudian sejahtera lahir batin.
“Lanjut Iyos, program ini bisa dikembangkan di 26 DKM Se-Desa Pasirhalang sehingga nantinya jadi Pilot Project bahkan bisa dikembangkan di tingkat Kabupaten juga Provinsi, konsep GM3 mendukung sektor agrobisnis dan Parawisata.
Jajaran pengurus GM3 saat berada dilokasi panen kedua di Desa Pasirhalang
Ditambahkan Iyos, dengan memanfaatkan lahan pekarangan mesjid dan mushola untuk menanam sayuran dan tanaman herbal tentunya bisa memiliki nilai ekonomis yang tinggi, bahkan kegiatan tersebut juga sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
“Apabila bercocok tanam ini di kelola dengan baik menggunakan Smart Farming sebagai pendekatan pertanian yang relevan di era 4.0 maka akan mendapatkan hasil yang baik” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama kepala divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Kabupaten Sukabumi Muhammad Kamaludin, S.Th.I kepada awak media mengatakan, hari ini Alhamdulillah Baznas Kabupaten Sukabumi melakukan panen yang kedua, untuk panen yang kedua program Gerakan untuk memakmurkan masjid dan mushola, karena di Desa Pasirhalang pilot project program ini
Tadinya akan mengundang Wakil Gubernur Jawa Barat, karena program ini ternyata direspon sangat baik oleh provinsi, sehingga lembaga keagamaan, dalam hal DMI tingkat Provinsi Jawa Barat, juga sangat tertarik untuk menjadikan GM3 ini sebagai program yang tidak hanya level di tingkat Kabupaten, tapi juga dilakukan di tingkat level Provinsi, tutur Kamal.
Karena akan membantu para DKM, dan jamaah yang memiliki lahan kemudian kita manfaatkan dengan bantuan dana dari Zakat Infaq dan Sodaqoh yang dikelola oleh Baznas, sehingga masyarakat akan terbantu untuk, minimal memenuhi kebutuhannya sendiri, apalagi kalau misalkan bisa dikomersilkan dan dijual ke pasar.
Insya Allah Baznas dengan tim GM3 nya akan membangun sebuah ekosistem pertanian berbasis masjid, artinya bagaimana dari hulu sampai hilir kita persiapkan sehingga para jamaah dan DKM ketika melaksanakan program ini tidak kebingungan bagaiamana harus memasarkan.
Mudah-mudahan dengan dukungan Pemerintah Daerah, dalam hal ini Wabup bersedia hadir untuk mewakili Pemerintah Daerah, dan beliau akan mendukung gerakan Ini, dari sisi kedua ini beririsan masjid sebagai tempat kegiatan beribadah, dan tentu ini akan mengarahkan masyarakat bagaimana batinnya sehat, kemudian program ini sebagai program pertanian juga akan berdampak pada peningkatan pendapatan.
Sementara itu dilokasi panen kedua Ini, Kepala Desa Pasirhalang Yusup Purnama, menambahkan bahwa tanaman herbal GM3 di Desa Pasirhalang mendapatkan predikat juara II di tingkat Provinsi Jawa Barat
Ikut hadir pada panen perdana di taman herbal bejo, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Thendy Hendrayana, Camat Sukaraja, Erry Erstanto Yulia, Kades Pasirhalang, Yusup Purnama.
— Reporter Cucup —
Komentar