MABESBHARINDO.COM
Pontianak – Syafarahman ajak M. Kendeka lakukan sumpah mubahala agar siapa yang benar dan siapa yang salah di berikan hukuman dari Allah SWT, 6/4/2022.
Syafarahman mengatakan kepada awak media “Setelah membaca beberapa portal media yang memuat hak jawab M. Kendeka Kasi Lala KSOP Pontianak, yang dengan tegas membantah bahwa tidak ada melakukan kekerasan dan tidak menyentuh fisik saya serta tidak ada membanting tripod saya di dalam ruangan penerimaan tamu di Kantor KSOP Pontianak, saya sangat sedih dan bertanya seperti inikah muslim sejati.
Selanjutnya “Kenapa saya tidak melaporkan M. Kendeka kekepolisian, tentu sudah melalui pertimbangan yang cukup matang, mengingat perbuatan M. Kendeka kepada diri saya merupakan pelanggaran pasal 37, 53, 184s, 353 s, 356, 487 yaitu percobaan melakukan tindak kejahatan tidak bisa di jatuhkan hukuman pidana.
lebih lanjut syafar mengatakan “Saya hanya berharap M. Kendeka mengakui kesalahannya dan meminta maaf di depan umum karna saat kejadian di dalam ruangan tersebut ada awak media lain selain saya. Namun setelah membaca berita bantahan dari M. Kendeka ternyata tidak memiliki iktikad baik.
Oleh karena itu saya mengajak M. Kendeka untuk melakukan sumpah Mubahala yang siapa yang berbohong maka dia yang akan mendapatkan hukuman langsung dari Allah SWT. Ajak nya
Dengan ini saya menyatakan saya bersumpah Mubahala jika tudingan saya bohong maka saya iklas di jatuhi hukuman yang berat dan seberapa beratnya oleh Allah SWT. bahwa benar pada hari senin tanggal 4/4/2022 sekitar pukul 11.55 di dalam ruangan penerimaan tamu Kantor KSOP saya di jambak telinga saya dan tripod saya di banting Oleh M. Kendeka dihadapan tiga orang jurnalis lainnya yaitu HD, AS, ML. Demi Allah demi Rasulullah jika saya berbohong maka saya iklas di hukum Allah seberat berat nya dan jika saya benar maka saya minta kepada Allah memberikan hukuman yang seberat beratnya kepada M. Kendeka tutupnya
Komentar