Mabesbharindo,com.Ponorogo
PONOROGO-Aparat Pemerintah di Kabupaten Ponorogo yang terdiri dari TNI,Polri,BPBD dan sejumlah para relawan berjibaku mengevakuasi warga yang terjebak banjir, evakuasi dilakukan dengan menggunakan perahu karet hingga menggendong warga ketempat yang aman dari banjir. Rabu(15/02/2023)
“Polres Ponorogo bersama TNI, BPBD dan para relawan melakukan evakuasi kepada warga yang terjebak banjir, selain itu personel juga melakukan patroli untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti pencurian dll”kata AKBP Catur C Wibowo.
Diketahui banjir menerjang kabupaten Ponorogo pada hari Rabu(15/02/2023)air kembali naik pada pukul 02.00 WIB dini hari.
AKBP Catur C Wibowo menjelaskan dari data Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ada 13 titik lokasi yang tergenang banjir, ada yang berada di kecamatan Ponorogo,, Badegan, Sampung dan Sujorejo.
13 titik yang tergenang banjir adalah Desa Tanjungrejo Kec Badegan, Desa Turen Kec Sampung, Desa Sragi Kec Sukorejo, Dukuh Nambakan Kec Sukorejo, Desa Ringin Putih Kec Sampung, Lingkungan Tempuran Kelurahan Paju,Dukuh Mancaan Kelurahan Paju, Lingkungan Taman Kauman, Lingkungan Prayungan Kelurahan Paju, Barat Min 6 Ponorogo Jln Imam Bonjol Gang V, Lingkungan Gowar Gang Kelurahan Paju,Jalur Provinsi Jawa Timur Jawa Tengah(Barat Jemabatan Sekayu)
“Ketinggian air mencapai 70 centimeter hingga 80 centimeter, dan ini sudah mulai surut” jelasnya
Bhabinkamtibmas juga membawa pengungsi dengan perahu karet dari rumah ketempat pengungsian di masjid yang ada di kelurahan Paju.
“Kami ikut serta ke lokasi,Anggota kami siagakan mulai dari Babinkamtibmas sampai anggota Lantas untuk mengurangi kemacetan karena banjir”pungkas Kapolres Ponorogo AKBP Catur C Wibowo.
(SWN)
Komentar