Foto tersangka DYP (34) saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Prigen (foto:istimewah)
PASURUAN, MABESBHARINDOcom – Unit Reskrim Polsek Prigen berhasil mengungkap dan mengamankan atas kasus tindak pidana penganiayaan terhadap Chornelius Riedo Junior (22) pemuda asal Dsn. Nampes, Ds Nogosari, Kec. Pandaan, Kab. Pasuruan.
Kapolsek Prigen AKB BAMBANG Tri S membenarkan, “ya benar”, satu pelaku pengeroyokan sudah kita amankan di rumahnya.
“Pelaku berinisial DYP (34) warga Jl. Pahlawan, Kel. Jatirejo Kec. Porong Kab. Sidoarjo,” ujarnya, Minggu (8/8/2021).
- Baca juga : Buka Pelatihan Penyuluh dan Petani, Presiden Jokowi : Petani di Indonesia Harus Kompetitif
- Baca juga : Akibatkan 4 rumah rusak parah,12 orang penerbang balon udara di amankan polres ponorogo
Kapolsek Prigen membeberkan, terjadinya pengeroyokan itu terjadi pada hari Minggu 1 Agustus 2021 minggu lalu, Tepatnya di Jalan Bromo ling. Gg Sono, Kel. Prigen, Kec. Prigen Kab. Pasuruan.
“Korban pada saat itu memang telah di cari oleh ke pelaku ini yang berniat untuk menagih hutang kepada korban,” kata dia.
Disaat itu juga, pas di jalan pelaku akhirnya bertemu dengan korban hingga terjadi perdebatan.
“Kemudian DYP (pelaku) menarik baju korban dan ditarik kebelakang mobil,” terangnya.
Tak berhenti begitu saja, AKP Bambang sapaannya juga menjelaskan, DYP setelah itu langsung mengambil senjata tajam jenis pedang yang masih ada sarung senjatanya dan kemudian ayunkan ke arah korban, namun oleh korban dihindari.
“Korban pada saat itu berusaha memegangi tangan pelaku agar tidak di bacok, namun DYP memberikan senjata tajam kepada temannya,” jelas dia.
Teman DYP yang saat ini masih belum ditangkap, mengayunkan gagang pedang ke kepala korban sebanyak 2 kali, hingga kepala korban mengalami luka sobek dan berdarah.
“Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka sobek pada kepala,” jelasnya.
Lebih lanjut, Saat ini satu pelaku pengeroyokan sudah meringkuk di Mapolsek Prigen untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya dan guna proses penyidikan lebih lanjut.
“Sementara pelaku lainnya masih buron dan dalam pengejaran petugas,” pungkasnya.
Saat ini, pihaknya masih terus memburu satu orang pelaku lainnya yang identitasnya sudah dikantongi.
Komentar