Mabesbharindo.com
PONTIANAK, KALBAR – Kepolisian Daerah Kalimantan Barat kembali menggelar lomba orasi unjuk rasa Piala Kapolri Tahun 2021, yang akan diselenggarakan pada tanggal 2 sampai 5 Desember 2021 di Lapangan SPN Pontianak, kemudian pemenang juara pertama akan mengikuti lomba tingkat pusat di Jakarta pada tanggal 10 Desember bertepatan dengan hari peringatan HAM sedunia.
Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go membenarkan hal tersebut, dalam rangka memperingati hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia. Polda Kalbar menggelar lomba orasi unjuk rasa Piala Kapolri tahun 2021.
“Tujuan diselenggarakannya lomba orasi piala Kapolri ini untuk memberikan ruang kepada masyarakat dalam menyampaikan aspirasi dan ekspresinya namun memiliki nilai edukasi bagi masyarakat,” jelasnya, Jum’at (26/11).
Masyarakat diharapakan memahami tentang cara menyampaikan aspirasi sesuai dengan aturan dan hukum yang berlaku untuk menghargai hak – hak orang lain.
Menurut Donny, bahwa lomba orasi tersebut juga bertujuan meningkatkan hubungan Polri dan masyarakat yang bisanya selalu berkontak langsung di lapangan.
Dalam lomba ini, Polri mengusung tema “Memperingati Hari Hak Asasi Manusia” dan membebaskan para peserta untuk menentukan isu yang ingin disampaikan dalam orasi berisi kritik dan masukan yang bersifat membangun.
“Para peserta akan diseleksi untuk mengikuti lomba di tingkat Polda. Peserta yang meraih peringkat pertama akan masuk ke tingkat Mabes Polri mewakili provinsi Kalbar,” ujarnya.
Semua masyarakat boleh ikut, mulai dari mahasiswa, organisasi masyarakat maupun buruh. Setiap tim orasi beranggotakan 5 sampai 13 orang.
Pendaftaran lomba orasi dibuka mulai tanggal 25 sampai 30 November 2021.
Setelah melaksanakan lomba di tingkat Polda, tanggal 5 Desember peserta yang mendapat juara 1 di tingkat Polda akan dikirim ke tingkat pusat dalam bentuk video aksi orasi untuk diseleksi. Jika terpilih dalam 6 tim terbaik dari 34 Tim masing-masing Provinsi nantinya akan tampil langsung di tingkat pusat untuk memperebutkan Piala Kapolri pada 10 Desember mendatang.
Dengan memperebutkan hadiah senilai Rp 50 juta untuk juara pertama. Kemudian, Rp 30 juta untuk juara kedua dan Rp 20 juta bagi peserta juara ketiga.
“Polda Kalbar menyiapkan hadiah senilai Rp 5 juta untuk juara pertama. Kemudian, Rp 3 juta untuk juara kedua dan Rp 2 juta bagi peserta juara ketiga ditambah dengan tropi serta piagam,” beber Donny.
Tambah Donny, kegiatan ini merupakan komitmen dari Polri yang sangat menghargai aspirasi-aspirasi dari masyarakat yang merupakan salah satu dari hak asasi manusia. Hal itu sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 Pasal 28 dan UU Nomor 9 Tahun 1998 Tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat Dimuka Umum.
“Polri selalu menghormati dan menghargai hak asasi manusia dalam bentuk mengawal demokrasi dengan melindungi warga negara yang menyampaikan pendapat di muka umum,” tutup Kabid Humas.(S.Awr)
Komentar