MABESBHARINDO I Madiun – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Disnsos PPPA) Kota Madiun kembali menyalurkan Bantuan Sosial Pangan PPKM (Sembako PPKM) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Madiun, Jumat (19/11/2021). (her)
Bantuan Sembako PPKM ini diberikan kepada KPM yang dulu pernah mendapatkan Bantuan Sosial Tunai (BST). Dalam proses penyaluran bantuan ini, Dinsos PPPA Kota Madiun melibatkan Tagana Kota Madiun.
Salah satu e-warung yang menyalurkan bantuan tersebut, yakni e-warung Manguharjo Mandiri yang beralamat di Jalan Gajahmada Kel. Manguharjo Kota Madiun.
- Baca Juga : Kompol Ratna Duratul Ainy Peraih Adhi Makayasa Akpol 2006 Jadi Kasat Binmas Jakbar
- Baca Juga : Kapolres Belitung Timur “Sambut kunker Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi”
Purnawati, pemilik e-warung Manguharjo Mandiri menyampaikan, proses penyaluran bantuan ini dimulai dari penggesekan kartu mandiri milik KPM. Bila dana sudah ada, langsung ditukar dengan sembako yang berupa beras, telur, ayam, sayur, aneka lauk, dan buah.
“Agar proses dapat berjalan lancar, kami membagi penyaluran menjadi dua shift, yaitu shift pertama mulai pukul 08.00-10.00 WIB dan shift kedua setelah shalat Jum’at pukul 13.00-15.00 WIB,” tambahnya.
Dia melanjutkan, setiap KPM Sembako PPKM menerima bantuan senilai Rp 600 ribu untuk bulan Juli, Agustus, dan September. Sehingga, per bulannya KPM mendapatkan Rp 200 ribu.
Handoko, Agus Winarto, Andriyas Wahyu, Elvano Andrean dan Violita anggota Tagana Kota Madiun yang bertugas di e-warung tersebut ikut berperan dalam pengawasan proses penyaluran terhadap harga, jenis, dan kualitas bantuan yang akan disalurkan kepada KPM.
“Jumlah KPM yang mendapatkan bantuan di e-warung pada hari ini sebanyak 120 KPM yang dibagi dalam dua shift. Setiap shift melayani 60 KPM,” kata Handoko.
Selain itu, tambahnya, Tagana juga memastikan penyaluran bantuan tersebut tetap sesuai protokol kesehatan, terutama dalam pemakaian masker dan jaga jarak.
Handoko juga mengatakan, berdasarkan keterangan dari Dinsos PPPA Kota Madiun, setelah melalui proses verifikasi dan validasi (verval), masih ada data bagi masyarakat pra sejahtera yang membutuhkan bantuan.
“Bantuan dari anggaran Kemensos yang diberikan melalui bank Himbara itu diberupakan sembako PPKM yang disalurkan hari ini,” ungkapnya.
(Pewarta : Ugik)
(Editor : Khoirul A)
Komentar