Mabes bharindo.com | Kab Sumbawa Barat – NTB, Polres Sumbawa Barat Apel Gelar Pasukan Ops patuh Rinjani 2021 dalam rangka meningkatkan disiplin protokol kesehatan dan tertib lalulintas untuk mencegah penyebaran covid-19 serta mewujudkan Kamseltibcarlantas yang mantap.
Wakapolres Sumbawa Barat Kompol Jamaluddin S.Sos dalam pembacaan Amanat Kapolda NTB menyampaikan,
Sudah kurang lebih sekitar 2 tahun kita melaksanakan operasi patuh dalam situasi pandemi covid-19, sehingga dalam pelaksanaan operasipun cara bertindak, target dan sasaran operasi diarahkan selain untuk terciptanya Kamseltibcar Lantas juga mengendalikan pandemi agar tidak meledak di wilayah Kita.
Seperti kita ketahui bersama, beberapa waktu lalu melalui Instruksi mendagri Nomor 41 Tahun 2021 Tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 3, level 2 dan level 1 serta nengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran Covid-19.
Kita sudah melepaskan diri dari belenggu Ppkm level 3 menjadi Ppkm level 2. Tentunya Itu semua berkat kerja keras kita semua. Oleh karenanya, kedepan kita masih harus terus bersinergi dengan Instansi terkait untuk mengajak masyarakat secara ketat menerapkan protokol kesehatan melalui 5m Dan 3t, terlebih lagi pada awal september lalu NTB masuk dalam 3 besar tracing tertinggi nasional. Kita harus optimis untuk dapat mengendalikan pandemi Ini.
Berdasarkan kalender operasi Polri yang telah di tetapkan, polda NTB menyelenggarakan Ops kepolisian kewilayahan tingkat Polda dan Polres/Ta dengan sandi “Patuh Rinjani 2021” yang dillaksanakan selama 14 (empat belas) hari, Tamat 20 september sampai dengan 3 Oktober 2021 dalam bentuk Ops Harkamtibmas dengan mengedepankan giat Preemtif, Preventif dan Gakkum secara persuasif dan Humanis dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan Di Masa pandemi Covid-19.
Tentunya hal Ini tidaklah mudah, sehingga pola kerja dan cara bertindak yang disusun haruslah sinergis, saling berkaitan antara unit kerja satu dengan unit kerja lainnya, sinergitas polda NTB dengan Instansi Terkait Dalam mewujudkan tujuan operasi maupun pengendalian Covid-19 dengan sasaran operasi yaitu orang, benda, lokasi/tempat dan kegiatan serta target operasi meliputi seluruh potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata.
Dalam operasi kali Ini dapat saya Sampaikan Perbandingan data jumlah pelanggaran lalu lintas yang di tindak pada pelaksanaan operasi patuh rinjani-2020 sebanyak 10.806 pelanggar dibandingkan dengan periode yang sama pada pelaksanaan operasi patuh rinjani -2019 sebanyak 20.306 pelanggar, terjadi penurunan penindakan sebanyak -46%, dari jumlah pelanggaran yang ditindak dengan teguran secara umum, dari hasil evaluasi tersebut di atas bahwa dominasi pelanggaran yang terjadi adalah pelanggaranl kelengkapan surat-surat kendaraan, penggunaan helm SNI, Safety Belt dan pelanggaran terhadap rambu/marka jalan.
Perbandingan data jumlah kasus laka lalu lintas yang terjadi pada
pelaksanaan operasi patuh rinjani-2020 sebanyak 26 kasus laka dibandingkan dengan periode yang sama pada pelaksanaan operasi patuh rinjani-2019 sebanyak 33 Kasus, terjadi penurunan kasus laka sebanyak -21%, dari jumlah kasus laka yang terjadi dengan dominan disebabkan oleh sepeda motor dan mobil penumpang serta profesi pelaku adalah karyawan swasta dan nahasiswa/pelajar.
Melalui operasi patuh rinjani Ini saya berharap dapat meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas maupun dalam menerapkan protokol kesehatan sehingga dapat menurunkan fatalitas korban laka lantas dan nenekan penyebaran Covid-19 di NTB dengan mengedepankan giat preemtif dan preventif Serta Gakkum sebagai langkah terakhir dengan pertimbangan keselamatan.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut
Waka Polres Sumbawa Barat Kompol Jamaluddin,S.Sos, Kasdim 1628 / SB Mayor Inf Dahlan.S.Sos,Kabag Ops Polres Sumbawa barat AKP Iwan Sugianto SH,Kasat Pol PP Drs. Hamzah,Kapolsek Taliwang IPTU Mulyadi S.Sos,Para Kasat,Para perwira dan peserta apel.
Adapun susunan pesera apel meliputi
1 Peleton TNI,1Peleton Kompi Brimob,
1 Peleton Staf Polres KSB,1 Peleton Sat Samapta Polres KSB,1 Peleton Gabung Intel reskrim,1 Peleton Sat Pol PP, 1 Peleton Dishub,1 Peleton Senkom,
1 Peleton BPBD.
Komentar