MabesBharindo.Com.
Tim Pokja Indonesiana Kabupaten Belitung Timur (Beltim) kembali melakukan persiapan proses photoshoot dan syuting kostum figur rempah yang akan memeriahkan pelaksanaan event nasional Jelajah Pesona Jalur Rempah Beltim (JPJR) yang akan digelar tanggal 2-6 September 2023 mendatang.Rabu (12/07/2023).
Dikatakan koordinator tim Pokja Indonesiana Zulfiandi mengatakan sebanyak 27 kostum akan dilakukan photoshoot dan video syuting. Peserta yang mengikuti kostum Figur Rempah ini yaitu dari HARPI Beltim, sanggar-sanggar seni dan sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Beltim.
Selain itu, tim dari Jember Fashion Carnival (JFC) juga ikut berkontribusi dan berpartisipasi 1 kostum Carnival pada JPJR Beltim yaitu Sea Dragon yang sebelumnya dipakai oleh Penyanyi Tiara Andini jebolan Indonesian idol.
“Photoshoot dan syuting kostum figur rempah dilakukan di Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN) Punai dan Destinasi Wisata Prioritas Burung Mandi tanggal 15-16 Juli 2023,” kata Zulfiandi yang akrab disapa Zul dalam rapat persiapan di kantor Disbudpar Beltim, Rabu (12/7).
Photoshoot dan syuting figur rempah dilakukan di kawasan wisata tersebut dilakukan karena memiliki spot-spot baru yang belum terekspos khalayak ramai.
“Even JPJR ini diharapkan dapat berkontribusi besar dalam mempromosikan wisata Beltim khususnya kawasan strategis pariwisata dan destinasi wisata prioritas,” ujar Zul didampingi Egin Yogita Sari dari tim Pokja Indonesiana.
Adapun tema JPJR Beltim tahun 2023 adalah “Jejak Peradaban Urang Laut Belitung Timur”. Berdasarkan tema tersebut makna kostum figur rempah tahun ini dibuat dalam rangka merepresentasikan jejak peradaban urang laut Belitung Timur termasuk rempah dari Beltim antara lain lada, kemiri, sepang dan gaharu.
Sementara itu, Direktur festival JPJR, Herman Sujono yang akrab disapa Eman menyampaikan berdasarkan tema tersebut pihaknya bersama Dinas Kebudayan dan Pariwisata Kabupaten Beltim terus melakukan berbagai persiapan.
“Sebelum photoshoot dan syuting kostum figur rempah, para peserta telah dibekali pengetahuan dan skill yang lebih dalam terkait pembuatan kostum figur rempah, pembuatan aksesoris, cara membuat make up karakter, cara mengkombinasi dan mengkreasikan kostum yang mengvisualisasikan rempah-rempah lokal Belitung Timur,” jelas Eman Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Simpang Pesak ini.(Suhartono).
Komentar