‎Peringatan Maulid Nabi dan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-155 Digelar Meriah di assalam putri Warungkiara.

Daerah232 Dilihat

Media Mabes Bharindo com

‎Sukabumi – Mabesbarindo Suasana khidmat sekaligus meriah menyelimuti acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirangkaikan dengan Tasyakur Bi Nikmah Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-155 tahun 2025. Kegiatan yang digelar Pemerintah Kabupaten Sukabumi ini berlangsung di Pondok Pesantren Putri Assalam, Kecamatan Warungkiara, Senin (9/9/2025).

Sejak pukul 08.00 WIB, para santri, tokoh agama, pejabat daerah, serta masyarakat umum mulai memadati lokasi acara. Dengan tema “Sebagai Sarana Penguatan Nilai-Nilai Cinta Tanah Air”, peringatan ini diharapkan mampu memperkokoh semangat keagamaan sekaligus menumbuhkan rasa cinta kepada daerah dan bangsa.

‎Bupati Sukabumi, Drs. H. Asep Japar, M.M., hadir langsung bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Kehadiran pimpinan daerah tersebut menjadi simbol dukungan penuh terhadap sinergi nilai religius dan nasionalisme di tengah masyarakat Sukabumi.

Dalam sambutannya, Bupati Asep Japar menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi bukan sekadar seremonial, tetapi momentum penting untuk bermuhasabah dan memperkokoh tekad dalam membangun daerah.

‎> “Alhamdulillah, di usia ke-155 ini Kabupaten Sukabumi semakin matang dan penuh dengan tantangan. Peringatan Hari Jadi ini menjadi saat yang tepat untuk bersyukur, bermuhasabah, dan memperkuat komitmen membangun Sukabumi yang lebih maju, unggul, berbudaya, dan penuh berkah,” ungkapnya.

‎Lebih lanjut, ia menekankan bahwa tema Hari Jadi tahun ini, “Tandang Sukabumi Keur Jabar Istimewa Nu Mubarokah”, menegaskan kesiapan Sukabumi untuk berkontribusi dalam menghadirkan Jawa Barat yang maju, bermartabat, dan senantiasa diberkahi Allah SWT.

‎Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya lembaga keagamaan dan pondok pesantren, untuk terus berperan aktif dalam mencetak generasi bangsa yang beriman, bertakwa, sekaligus berdaya saing.

‎> “InsyaAllah dengan kebersamaan, kerja nyata, dan doa seluruh masyarakat, Kabupaten Sukabumi akan semakin maju, sejahtera, religius, dan berdaya saing,” pungkasnya.

‎Acara tersebut tidak hanya menjadi wadah peringatan Maulid Nabi, tetapi juga momentum refleksi dan doa bersama demi keberkahan Kabupaten Sukabumi ke depan. Panitia turut mengimbau peserta mengenakan busana muslim sebagai bentuk penghormatan atas nilai keagamaan dan kebersamaan.

 

 

Reporter : Tati Mbs

Komentar