Wartawan Tim Bharindo
SUKABUMI.Mabesbharindho.com. – Proyek sumur bor di Kampung Belentuk RT 02 RW 01 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi terbengkalai dan tidak terawat. Pemborong yang melaksanakan pembangunan sumur bor tersebut seperti tanpa dosa membiarkan proyek itu terlantar.
Berdasarkan hasil investigasi di lapangan, sampai Sabtu (2/10/2021) siang, kondisi sumur bor itu belum ada yang mengurus. Lingkungan sumur bor tersebut dalam keadaan acak-acakan, semrawut, dan amburadul. Sumur bor itu dibangun pada 2018 dan belum diselesaikan sampai sekarang. Jadi sudah tiga tahun dibiarkan terbengkalai.
Di lokasi sumur bor itu yang tersisa hanya bekas pekerjaan konstruksi setengah jadi dan toren penampung air berukuran besar yang dibiarkan tergeletak di atas tanah. Tidak ada kerapihan dan keteraturan sedikit pun.
“Sumur bor ini ditinggalkan oleh pemborong ketika belum selesai. Jadi tidak memberikan manfaat kepada warga. Sumur bor belum beres, pemborong hanya meninggalkan bekas proyek dan rerutuhan dan belum bisa digunakan karena belum beres,” kata Edi, warga setempat.
Keadaan di sekeliling posyandu dan sumur bor tidak tertata, acak-acakan, dan semrawut. Pohon rambat memenuhi bagian utama sumur bor. Sementara pohon ilalang dan rumput liar tumbuh dengan subur di sekitar bangunan tersebut.
“Karena belum selesai, bangunan tersebut belum pernah digunakan. Sumur itu boro-boro mengeluarkan air, toren nya juga dalam posisi terguling,” tutur dia.
Informasi dari berbagai sumber menyebutkan, Pemdes Langensari telah mengeluarkan dana Rp 36 juta dalam dua kali pencairan untuk pembangunan sumur bor. (*)
Komentar