Pejabat Utama Polda NTB Turun Pantau Pos Penyekatan PPKM Darurat di Mataram

Daerah178 Dilihat

Mabes bharindo.com|Polisi daerah Nusa Tenggara Barat bersama Polres jajarannya di Kota Mataram terus gencar melakukan penyekatan terhadap warga yang hendak memasuki Kota Mataram, sebagai upaya memutus ranatai penyebaran Covid-19 terlebih pada pelaksanaan PPKM Darurat di Kota Mataram

Dihari keempat pemberlakuan PPKM Darurat di Kota Mataram, Kamis (15/7/2021) Polda NTB mengerahkan anggotanya untuk membantu Polresta Mataram melakukan penyekatan dibeberapa Pos yang telah di buat sejak awal pemberlakuan PPKM Darurat di Kota Mataram.

Tak hanya personel, Pejabat Utama (PJU) Polda NTB juga terlihat ikut turun memantau jalannya penyekatan di pintu masuk Kota Mataram.

“kami para PJU memang ditugaskan Kapolda NTB untuk ikut turun memantau pos penyekatan PPKM Darurat di beberapa pintu masuk Kota Mataram,” jelas Artanto.

Dihari kempat ini petugas gabungan melakukan Swab antigen acak kepada 815 orang, dari 815 orang tersebut 790 negatif dan 25 orang terkonfirmasi positif Covid-19.Sementara jumlah kendaraan yang diputar balik terus mengalami peningkatan, Selama empat hari penyekatan petugas berhasil memutar balik 2.356 kendaraan.

Kombes Pol. Artanto, menyebutkan, petugas gabungan di 4 Pos Penyekatan PPKM Darurat Kota Mataram dihari keempat berhasil memutar balik kendaraan terdiri dari R2 sebanyak 1639 kendaraan, R4 sebanyak 488 kendaraan, Bus 107 dan mini bus 122 kedaraan.

Sedangkan kendaraan yang diperiksa jumlahnya mencapai 12.377 kendaraan dan orang mempunyai surat vaksin juga mengalami peningkatan dengan jumlah 8.570 orang.

Dijelaskan jumlah kendaraan yang diperiksa, dan yang diputar balik mengalami peningkatan, jumlah orang yang Positif Covid-19 juga meningkat.

“hari Rabu jumlah yang Positif dalam pemeriksaan tersebut 18 orang namun di hari keempat jumlahnya meningkat menjadi 25 orang, ini artinya kita harus terus waspada karena jumlahnya bertambah, mudah mudahan hari berikutnya menurun, saya harap nol,” pungkasnya.

Komentar