Kapolres Lombok Tengah Dampingi Kapolda NTB Hadiri Acara Istighosah Jelang MotoGP

Daerah58 Dilihat

Mabesbharindo.com  |  Lombok Tengah,(NTB) – Kapolres Lombok Tengah mendampingi Kapolda NTB menghadiri acara Istighosah dan Doa Bersama yang digelar di Masjid Nurul Bilad Kuta, pada Senin (14/3).

Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, SH, SIK, MH, mengatakan bahwa Istighosah ini merupkan bentuk ikhtiar kita semua dalam rangka menghadapi Event Pertamina Grand Prix Of Indonesia (MotoGP 2022) di sirkuit Mandalika.

“Insya Allah dengan dilakukannya istighosah ini, kita berharap pelaksanaan MotoGP yang tinggal tiga hari lagi bisa berjalan aman dan kondusif,” kata Kapolres, di Kuta usai acara istighosah.

Kapolres menjelaskan, Doa bersama ini dihadiri oleh Bapak Kapolda Nusa Tenggara Barat Irjen Pol. Drs. Djoko Poerwanto beserta seluruh Pejabat Utama Polda, Dandim 1620 Lombok Tengah, Kajari Lombok Tengah, Wakil Bupati Lombok Tengah, Kemenang Lombok Tengah, Ketua MUI Lombok Tengah, TGH. Maarif Makmun Diranse, PJU Polres Lombok Tengah, seluruh Camat, Lurah, Kepala Desa se Lombok Tengah serta seluruh anggota Bhabinkamtibmas Polres Lombok Tengah.

Sementara itu, Kapolda NTB Irjen Pol. Drs. Djoko Poerwanto menyampaikan bahwa melalui momen tersebut, ia mengajak seluruh masyarakat untuk mensucikan diri, menyatukan ikhtiar bersama untuk memohon keridhoan Allah SWT agar diberikan pertolongan dan dihindari dari kesulitan dalam hal pengamanan event Pertamina Grand Prix Of Indonesia (MotoGP 2022).

“Dimomen ini, mari kita semua mensucikan diri, satukan niat dan ikhtiar untuk memohon keridhoan Allah SWT demi kelancaran dan keamanan Event MotoGP,” pungkas Irjen Pol. Djoko.

Kapolda juga menambahkan, kegiatan istighosah ini tidak hanya semata bertujuan untuk meminta kepada Allah SWT terkait kelancaran MotoGP, tetapi juga bertujuan untuk mendekatkan diri serta beristighfar agar dosa kita semua diampuni oleh Allah SWT.

“Selain meminta kelancaran dalam kegiatan MotoGP, kita juga bisa mendekatkan diri dan beristighfar kepada Allah agar dosa kita diampuninya,” tutup Kapolda NTB.

Komentar