Kegiatan KKN yang dilakukan di berbagai desa yang tersebar di Lombok ini kemudian telah menerjunkan puluhan kelompok yang tersebar di masing-masing desa yang berbeda dan dengan mendapatkan tema yang berbeda pula.
Desa karang Bajo merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara.Dimana mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani dan Peternak.
Setelah mensurvei 9 dusun Di Desa Karang Bajo Mahasiswa KKNT UNRAM melihat salah satu Dusun yang memiliki Limbah Peternakan yang melimpah dan belum bisa untuk dimanfaatkan.
Dengan melihat banyaknya Limbah Peternakan tersebut,Mahasiswa KKN TEMATIK UNRAM desa Karang Bajo Berdiskusi dengan salah satu Kepala Dusun Desa Karang Bajo yang kebetulan memiliki peternakan keluarga beserta Masyarakat Setempat untuk membuat Pupuk Kompos. Hal ini dilakukan karena masyarakat sekitar belum bisa memanfaatkan limbah peternakan dengan baik.
Kemudian Mahasiswa KKN Tematik UNRAM desa Karang Bajo berinisiatif untuk memanfaatkan Limbah peternakan tersebut menjadi Olahan Produk Pupuk Kompos. Hal Ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan serta ekonomi masyarakat desa Karang Bajo.
Selain itu harapannya dapat memotivasi masyarakat agar mau bergerak memanfaatkan Limbah yang sangat melimpah menjadi pupuk Kompos yang bermanfaat untuk Tanaman masyarakat setempat juga.
Dimanfaatkannya Limbah peternakan di Dusun Kopang diberikan apresiasi langsung oleh Kepala Desa Bapak Hamdi S.Pd dan Kepala Dusun Kopang Bapak SUPANDI, dikarenakan telah mampu memberikan contoh dan dampak positif tidak hanya bagi penduduk dusun Kopang,akan tetapi juga telah berdampak positif bagi penduduk di seluruh dusun di desa Karang Bajo.
Hal ini dikarenakan dalam pembuatan serta pemanfaatan Limbah Peternakan yang melimpah menjadi OLAHAN PUPUK KOMPOS ini telah mengangkat nama dari desa Karang Bajo itu sendiri.
Sehingga dengan adanya olahan produk ini telah menjadi suatu jalan pembuka bagi dikenalnya Desa Karang Bajo dalam hal Pertanian dan Peternakan yang telah berdampak pula bagi perubahan yang dimiliki oleh penduduk desa Karang Bajo.
Komentar