Mabes bharindo.com-Lombok Barat.Hotel Puri Bunga Senggigi, ditunjuk oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, sebagai Rumah Sakit Darurat, untuk merawat pasien terkonfirmasi Covid-19.
Forkopimda Lombok Barat, diantaranya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, S.Ag., M.Si, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S. Wibowo, SIK., beserta beberapa OPD lainnya, meninjau langsung kesiapannya, Kamis (15/7/2021).
Terkait Rumah Sakit Darat ini, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, S.Ag., M.Si, mengatakan Rumah Sakit Darurat ini disipakan untuk mengantisipasi keterisian Pasien Covid-19 di sejumlah Rumah Sakit di Lombok Barat.
“Sebenarnya kita di Lombok Barat, tingkat keterisian Pasien Covid-19, itu sekitar 56%, sesuai dengan peraturan Kementrian Kesehatan, apabila keterisian sudah mencapai 60%, itu harus menyiapkan alternatif,” ungkapnya.
Walaupun belum mencapai 60%, Fauzan menegaskan bahwa, langkah ini sebagai bentuk antisipasi bila keterisian rumah sakit melebihi seperti apa yang telah ditetapkan dalam Peraturan Kementrian Kesehatan.
“Alhamdullilah, untuk di Lombok Barat, belum mencapai 60% sudah mempersiapkan Rumah Sakit Darurat sebagai Alternmatif,” katanya.
Menurutnya, Pemilihan Rumah Sakit di Kawasan Wisata Senggigi, dengan pertimbangan bahwa tekanan mental Pasien Covid-19 tentunya sangat mempengaruhi dalam kesembuhan.
Dikatakan pula, terwujudnya Rumah Sakit Darurat ini, berkat kesadaran Pelaku wisata Senggigi, memberikan dukungan dalam penaganan Covid-19 di Lombok Barat.
“Dimana pihak Hotel Puri Bunga Senggigi, bersedia menyediakan tempat sebagai Rumah Sakit Darurat Perawatan Pasien Covid-19,” pungkasnya.
Kedepannya Pemerintah Daerah Lombok Barat akan meneken kontrak, sesuai dengan keterisian per orang akan dibiayai oleh Pemerintah Lombok Barat.
“Akan dibayarkan sesuai dengan keterisian dan Kebutuhan Pasien terkonfirmasi Covid-19,” katanya.
Diharapkan dengan cara ini, semakin mempercepat kesembuhan, dan fasilitas ini dapat dipergunakan oleh siapapun Masyarakat Lombok Barat yang terkonfirmasi covid-19.
“Dimana sebanyak 64 Kamar telah disiapkan, beserta segala bentuk fasilitas penunjang untuk pasien terkonfirmasi Covid-19 nantinya,” ucapnya.
Nantinya, Rumah Sakit Darurat Covid-19 ini, akan langsung dibawah koordinasi dan tanggung jawab Direktur Rumah Sakit Awet Muda Lombok Barat.
Komentar