Finalis #AksiMudaIndonesia Gencarkan Aksinya ke Masyarakat

Sosial & Budaya240 Dilihat

Mabesbharindo.com – Jakarta,  Asuransi Astra dalam program #AksiMudaIndonesia bersamaa mahasiswa di seluruh Indonesia untuk turut serta memberikan aksi sosial berkelanjutan yang dikelompokkan menjadi 4 pilar, yaitu Pendidikan, Kesehatan, Income Generating Activity, dan salah satunya adalah Lingkungan. Telah terpilih 12 finalis, terdiri dari 3 finalis pada masing-masing pilar. Terdapat tiga finalis dengan ide aksi sosial lingkungan terbaik yang lanjut ke tahap berikutnya, yaitu perwakilan dari Politeknik Negeri Bandung (Polban), UIN Sunan Ampel Surabaya, dan Universitas Wahid Hasyim Semarang.

Mengusung program Ekspedisi Maritim Polban, perwakilan mahasiswa BEM KEMA Polban melaksanakan aksinya di wilayah Ciletuh-Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat. Sebelumnya kawasan tersebut telah ditetapkan UNESCO sebagai kawasan Geopark. Namun sayangnya, status tersebut sedang direvalidasi kembali karena permasalahan sampah yang tidak ditanagi dengan baik. Sebagai bentuk partisipasi aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan di daerah potensial tersebut, para finalis mencanangkan tiga kegiatan dalam programnya, yakni 100 Mangrove 1000 Harapan yaitu penanaman 100 pohon mangrove, Selamatkan Pantai Selamatkan Pertiwi yaitu kegiatan susur Pantai Palangpang, serta Baktiku untuk Indonesia yaitu pemberian fasilitas tong sampah disertai slogan kekinian tentang kebersihan dan papan informasi mengenai objek wisata yang ada di Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark. Memliki semangat yang sama dalam menjaga kelestarian lingkungan, para finalis Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HMHI) dari UIN Sunan Ampel Surabaya menginisiasi program Upgarding Desa dalam #AksiMudaIndonesia. Para finalis ingin merubah kebiasaan warga Desa Kayubekek, Pasuruan yang membuang sampah di pinggir jalan sehingga menimbulkan bau tidak sedap. Melihat pemandangan seperti itu, para finalis tidak tinggal diam. Melalui kegiatan sosialisasi dan pengarahan mengenai pengelolaan sampah, hingga pembuatan sistem pembuangan sampah yang teratur, harapannya warga di desa tersebut dapat mengolah sampah yang ada menjadi sesuatu yang berguna seperti pupuk kompos sehingga lingkungan di desa dapat lebih terawat, asri, bersih, dan layak huni.

Finalis lainnya merupakan perwakilan dari LPM Menteng Universitas Wahid Hasyim Semarang. Dengan program BRIKA (Briket Kain Sisa), para finalis berfokus pada program pengelolaan limbah kain sisa pabrik konveksi di Kecamatan Godong, Grobogan, Jawa Tengah. Banyaknya limbah sisa olahan konveksi tersebut selama ini proses pengelolaan limbahnya dilakukan dengan cara dibakar, dimana hal tersebut tentu akan menimbulkan masalah lingkungan baru lainnya, yakni polusi udara. Sebagai bukti kepedulian terhadap lingkungan, para finalis menginisiasi BRIKA untuk membantu masyarakat wilayah tersebut untuk mengelola limbah sisa konveksi tersebut menjadi bahan pengganti kayu bakar. Bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Penggerak Bank Sampah Grobongan ini diharapkan dapat mengurangi permasalahan limbah sisa konveksi dan polusi udara yang selama ini terjadi. Dalam waktu satu bulan para finalis diberikan waktu untuk melaksanakan aksinya di tengah masyarakat yang nantinya akan terpilih satu finalis terbaik dari masing-masing bidang. Tidak bergerak sendirian, Asuransi Astra memberikan bekal berupa modal serta pendampingan khusus dari beberapa mentor yang senantiasa mengarahkan agar ide-ide tersebut agar dapat memberikan dampak sosial berkelanjutan yang maksimal. Tentunya, seluruh rangkaian kegiatan ini menyesuaikan dengan kebijakan PPKM masing-masing daerah dan tentunya menjalankan protokol kesehatan yang disarankan oleh pemerintah.

“Melalui kolaborasi maksimal antara Asuransi Astra dan para finalis pilar lingkungan ajang #AksiMudaIndonesia, diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal berkelanjutan dalam melestarikan lingkungan di Indonesia yang semakin sehat, layak, kondusif, dan tentunya turut mewujudkan SDGs di bidang penanganan perubahan iklim agar generasi kini dan juga generasi selanjutnya dapat turut merasakan peace of mind,” ujar L. Iwan Pranoto, Head of Corporate and Customer Service Management Asuransi Astra.

(Eve).

Komentar