Mabes Bhayangkara Indonesia Sukabumi
Sukabumi– Pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Sukabumi siap digelar pada bulan mei 2022 mendatang. Eno Sasmita siap bertarung dan memenangkan Pilkades Desa Sampora untuk memambawa perubahan.
Berbagai persiapan bakal Calon Kades, kini sudah gencar melakukan sosialisasi dan komunikasi intens dengan masyarakat di sekitarnya.
Seperti di wilayah Desa Sampora Kecamatan Cikidang Kabupaten Sukabumi, dimana sudah ada lima calon yang terpantau ancang-ancang bakal mengikuti atau bertarung dalam Pilkades tersebut.
Salah satu calon Neno, merupakan salah satu bakal calon Kades muda yang siap berkarya dan membawa perubahan bagi masyarakat Desa Sampora.
Calon Kades yang merupakan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) itu mengaku optimis bakal memenangkan dalam Pilkades tersebut. Dia menyampaikan kepada warga masyarakat mengajak bersamanya membawa Desa Sampora lebih baik.
Berbagai program sudah dipersiapkan matang demi Desa Sampora maju dan sejahtera.
Sebagai kandidat bakal calonKepala Desa Sampora, Neno siap mengemban visi dan misi mengawal perubahan untuk Desa Sampora.
Neno bertekad ingin memajukan desa yang akan dipimpinnya. Sebagai desa yang terbilang banyak orang- orang pintar dan sangat sarat dengan dunia Politik, Eno bertekad ingin memajukan desa dari berbagai sektor. Salah satu sektor yang paling utama adalah sektor pertanian dan ekonomi kerakyatan.
“Saya siap maju dan tekad saya sudah bulat untuk memajukan Desa Sampora ini dari berbagai sektor,” janji Neno kepada media ini Minggu (24/04/2022).
Ia menganggap, penduduk Desa Sampora yang heterogen terdiri dari berbagai kultur masyarakat perlu memiliki persamaan persepsi. Supaya, apa yang diimpikan sebagai desa maju terwujud.
“Dan ini akan bisa terwujud jika seluruh elemen yang ada bisa bersinergi dan bekerja sama, karena kita punya program dimana pembangunan desa Sampora harus Cermat, Cerdas, Edukatif, Religius, amanah dan Transparan,” tegasnya.
Menurutnya, kalau sebelumnya masyarakat pada umumnya konsumtif, kedepan, ia akan kelola potensi yang ada sehingga masyarakat lebih produktif. Selain pembinaan beragam unit usaha yang potensial, serta upaya pembangunan infrastruktur yang baik.
“Miniatur pembangunan Desa Sampora kedepan juga wajar dituangkan dalam konteks ekonomi kerakyatan, dimana perekonomian itu berasal dari rakyat, oleh rakyat dan kembali ke rakyat,” imbuhnya.
Untuk itu, Eno yang notabene calon yang berlatar belakang sebagai Petani juga itupun dalam perhelatan pesta demokrasi pilkades Desa Sampora, dengan misi “Siap Mengawal Perubahan bersama membangun desa secara Transparan” , kebijakan Pemerintah Kabupaten maupun Pemerintah pusat. “Kebijakan pemerintah akan saya kawal dan akan kita kombinasikan dalam membangun Desa Sampora lebih maju lagi,” bebernya.
Jadi, lanjut Eno menciptakan perubahan yang lebih baik itu sangat penting. Bukan hanya ‘lip service’ atau kepiawaian mulut saja, tetapi bukti dan karya nyata kepada masyarakat. Seorang kepala desa harus mengerti kepentingan warganya dari hati nurani yang paling dalam.
“Inilah salah satu bentuk pengabdian saya kepada masyarakat, semoga niat baik saya ini di dengar dan dirasakan masyarakat, sehingga pada Pilkades yang akan digelar serentak pada bulan mei 2022 nanti saya dibantu dengan tulus oleh Masyarakat dalam pemenangannya,” pungkasnya.
Reporter Sony sadikin
Komentar