Desa Sekarwangi Kembangkan Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan, Anggaran Rp 300 Juta dari ADD 2025

Daerah389 Dilihat

Media Mabes Bharindo com

SUKABUMI –Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan desa melalui program budidaya ikan air tawar, termasuk ikan nila dan jenis ikan lainnya.

Program ini memanfaatkan anggaran sekitar Rp 300 juta yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) Tahap I dan Tahap II Tahun 2025. Dana tersebut difokuskan untuk kegiatan pemeliharaan ikan dan pengembangan kolam budidaya yang kini mulai menunjukkan hasil nyata.

Kepala Desa Sekarwangi, Abeng Baenuri, menyampaikan rasa bangganya atas capaian tersebut.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras dan kebersamaan perangkat desa serta rekan-rekan BUMDes, program ketahanan pangan ini sudah terlihat hasilnya. Tahap I dan II hampir rampung, tinggal sedikit lagi,” ujar Abeng, Senin (20/10/2025).

Sementara itu, pengelola BUMDes Sekarwangi, Ade Muhamad Drajat, mengungkapkan bahwa ke depan pihaknya akan mulai membudidayakan berbagai jenis ikan yang hasilnya akan dikelola langsung oleh BUMDes.

“Kami ingin program ini bukan sekadar simbol, tapi benar-benar berdampak bagi ekonomi masyarakat. Insya Allah ke depan BUMDes akan menjadi motor penggerak ketahanan pangan di Desa Sekarwangi,” ungkap Ade.

Program ini juga mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan para tokoh desa. Mereka berharap langkah ini dapat membuka lapangan kerja baru sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga.

Dengan semangat gotong royong, Desa Sekarwangi membuktikan bahwa ketahanan pangan bukan sekadar wacana, tetapi hasil kerja nyata dari desa untuk masyarakatnya sendiri.

 

 

Reporter : FR Mbs

Komentar