Bupati Sukabumi Drs H Marwan Hamami M M Peninjauan Lokasi Terdampak Gempa Bumi Di Wilayah Kabupaten Sukabumi ( Desa Titisan Kecamatan Sukalarang )

Daerah433 Dilihat

MEDIA MABES BARINDO bayangkara sukabumi

 

Bupati Sukabumi Marwan Hamami Mengatakan, alhamdulillah hari ini penanganan Bencana sudah berjalan cuma kita hari ini ingin memastikan sejauh mana evaluasi yang di lakukan di lapangan kemudian apa yang kita lakukan percepatan hari ini mudah mudahan proses dari pergerakan tanah ini secepat nya bisa berhenti kita kan masih terasa tuh jadi masarakat belum siap untuk balik yang ini juga harus percepatan sampai kapan karna penanganan bencana harus jauh jauh hari ini jarus di perpanjang lagi kemudian di bantu lah oleh media mana yang misalnya bukan tidak tertangani belum optimal di sampaikan bukan di blok ap karna tidak bisa menyelesaikan persoalan akhirnya jadi kendala contoh nya kita harus bisa memaklum,= Dusun kedung Rahayu desa titisan kecamatan sukalarang Senin ( 5/12/ 2022 )

Kalau bpk presiden jokowi datang lagi ke cianjur memberikan bantuan perumahan ambruk di sukabumi tidak tersentuh itu yang persoalan, karna konsentrasinya semua di cianjur akhirnya masarakat yang nama nya terdampak gempa tidak mengenal daerah utama yang terdampak bagai mana kondisi nya itu yang harus di edukasi di bantu oleh media kalau di propokasi dua tiga hari mana pejabat sukabumi yang datang kesukalarang bupati sukabumi sehari kejadian bpk marwan langsung datang karna saya sudah menyuruh pada waktu ituh saya dengan pak eka ada di conpren di bali bupati sudah menyuruh untuk mengecek di lapangan,

Karna di lapangan masih ter dengar nunggu perintah karna ada es op nya kalau bencana itu tidak bisa karna ada es op nya selam itu di mungkinkan tapi karna kita tidak bisa seperti cianjur hanya ke was padaan saja ketika keluar rumah, kalau sudah keluar rumah persoalan nya lain belum penunjangan yang lain mungkin ini yang jadi persoalan sama yang kemaren mana pejabat pemda yang sudah datang ke desa titisan nah akhirnya ke jakarta terdengar saya lagi di kegiatan di asia pasipik akhir nya diporum pak bupati kenapa ini ah itu mah bohong,

Pasti itu geteran terus ada yah kita bantu secara logistik tapi kalau setruktur kita tadi sama pak kadis perkim kita liat setruktur rumah rumah harus di hancurkan proweli yah jelas lah ada dari pores ada proweli ada datang kesini dinas sosial itu ada proweli yang kusus proweli tidak harus dinas dari masarakat juga ada kondisikan aja ibu ibu tk paud nah itu bisa, kemaren pun datang si ijem ke sini bentuk proweli itu banyak terutama anak anak yerhibur menghilangkan lah persoalan yang mereka hadapi tapi disisi teroma nya nah itu bermain dengan gembira biasa nya itu hilang,

Nah kalau orang tua mah tadi juga kepikir pasti banyak ges mah tiris teboga duit makanya jadi darah tinggi da banyak pikiran, ada dari kita yang butuh semen butuh selimut nanti dari dinas sosial kita lihat ke butuhan nya paling utama urjen bantuan itu juga mana yang perlu menjadi itu catatan kita, yang hancur kita bantu lembaga pendidikan menjadi prioritas kalau yang masih bisa

Nanti kita ter gantung apa kah kita perlu dtt tergantung nanti ke lahat dtt itu urjensi itu benar darurat maka ketika kemaren mendagri meminta seluruh kabupaten dan kota mengeluarkan btt bupati cianjur pan sukabumi aja butuh itu yang terdampak apa lagi dengan setegmen bantuan itu baru cianjur saja sukabumi mah belum terperhatikan memang sukabumi belum

 

Reporter cucup / rangga mbs

Komentar