Mabesbharindo,com.Ponorogo
Rasa kebersamaan dan kekompakan Warga Masyarakat dari beberapa perwakilan Empat desa Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo yang meliputi perwakilan dari Desa Pohijo, Desa Jenangan, Desa Nglurup dan Desa sampung,penuh semangat dan sangat antusias sekali dalam melakukan Aksi Damai pemblokadean jalan yang dilewati truk Tambang Luar Kabupaten Ponorogo. Rabu (08 Februari 2023.
Aksi Damai warga masyarakat tersebut juga di dampingi dari Lembaga Swadaya Masyarakat LSM GARDA WENGKER (Anom) dan dari LSM BARA (HARI) Kabupaten Ponorogo, dan juga hadir dari berbagai awak media yang melakukan peliputan.
Aksi damai yg di lakukan masyarakat sampung tersebut,terkait adanya Pengusaha Tambang diluar Kabupaten Ponorogo yang armadanya melintasi Akses Jalan Sampung-Ponorogo yang mengakibatkan jalan cepat rusak dan pihak pengusaha Tambang tutup mata.
Komarudin salah satu perwakilan warga dari Desa Jenangan mengatakan “sudah berapa tahun kami bersabar dengan adanya kegiatan tambang tersebut,Truk berduyun-duyun dengan melebihi muatan yang mengakibatkan jalan kami rusak dan kami sebagai warga masyarakat yang terdampak tidak pernah di pikirkan oleh pihak pengusaha tambang apalagi memikirkan ke daerah atau PEMKAB Kabupaten Ponorogo”ucapnya
“Mulai besuk,semua Armada yang membawa muatan dari Tambang luar Kabupaten Ponorogo, tidak diperbolehkan melintasi jalan Sampung -Ponorogo”ucap dari salah satu warga perwakilan yang tidak mau disebut namanya”
Aksi damai masyarakat Desa Sampung berjalan dengan tertib dengan dikawal oleh pihak berwajib.
Senjutnya,Anom dan Hari selaku pendamping dari Aksi damai tersebut mengatakan,warga masyarakat sampung tetap bersikukuh keras melakukan pemblokadean jalan sampai kapanpun jika blm ada solusi dan pengertian dari pihak pengusaha Tambang.(SWN)
Komentar