Binmas Polda Metro Jaya, Kompol Badya Wijaya, S.H., M.H.: Jakarta Kita Jadikan Contoh Toleransi dan Kebersamaan

MABESBHARINDO, DKI Jakarta | “Jakarta kita jadikan contoh toleransi dan kebersamaan,” ujar Binmas Polda Metro Jaya, Kompol Badya Wijaya, S.H., M.H.

Pada Rabu, (31/8/2022), Pukul 04.00 wib bertempat di Masjid Jami’ Khoirul Huda, Kalideres, Jakarta Barat.

Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Metro Jaya saat itu melaksanakan kegiatan Program SULING (Subuh Keliling).

Kegiatan yang dilaksanakan selain Sholat Subuh Berjamaah dan Tausyiah juga memberikan bantuan dari Kapolda Metro Jaya berupa 100 Paket Sembako dan 15 Al-Quran.

Ketua DKM Masjid Jami’ Khoirul Huda mengucapkan terima kasih kepada Direktur Binmas dan mengungkapkan rasa syukur atas nikmat Allah, sholat subuh berjamaah dan hadir Dirbinmas PMJ dan rombongan, sholat berjamaah bernilai ibadah tinggi. Ketua DKM berharap kehadiran Umaroh pada Subuh Berjamaah, Subuh Berjamaah bisa digunakan untuk sosialisasi program pemerintah dan Polri.

Dalam sambutannya Direktur Binmas Polda Metro Jaya membalas ucapan terimakasih kepada Ketua DKM dan Jamaah telah mengizinkan kegiatan Solat Subuh Berjamaah, “Ungkapan syukur dan terima kasih atas nikmat Allah SWT kita bisa sholat subuh berjamaah. Maksud dan tujuan Suling, silaturahmi dan memastikan bahwa Polri hadir untuk masyarakat, dan juga sebagai tindak lanjut arahan pimpinan, sosialisasi  arahan Kapolri tentang pengajian kitab kuning di Polda juga dilaksanakan.

Harapan kepada jamaah mengikuti nasehat ulama untuk selalu berbuat kebajikan dan menjauhi kemudaratan.

Kontrol dan waspadai pergaulan anak-anak kita. Jangan sampai terlibat radikalisme, narkoba, tawuran, balapan liar dan asusila.

K.H. Tatang Firdaus dalam waktu yang berbeda juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Direktur Binmas dan jajarannya telah melaksanakan Program Subuh Keliling. Nilai Ibadah sholat sunah sebelum sholat subuh.

Suling adalah ikhtiar untuk mempersatukan kita, keanekaragaman kita adalah untuk saling mengenal.

Kita doakan Bersama sama masalah yang ada saat ini cepat selesai. Kita Da’i hanya menyampaikan, tidak ada paksaan untuk masuk Islam, tapi bila sudah masuk Islam kita paksa’ tunaikan sesuai agama Islam. Kita mesti waspada, antisipasi dari ancaman pihak merusak tatanan yang sudah ada, termasuk khilafatul muslimin. Tidak ada di dunia negara yang menerapkan khilafah termasuk Arab Saudi.

Kegiatan ibadah kita tidak ada yang dilarang, yang dilarang adalah perpecahan, agar hidup kita khusyuk, khusyuk tercipta kalau aman

Yakinkan pada masyarakat masih banyak Polisi yang baik. Terkait isu kenaikan harga BBM, menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan terhindar dari hoax.

Dalam kegiatan SULING ini selain dihadiri oleh Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya, S.H., M.H. juga dihadiri oleh Kasubdit Bintibsos AKBP Sujanto, S.Pd., M.A.P., Paur Binlat Satpam AKP H. Susamto S.H., M.H., Kapolsek Kalideres AKP H. Syafru; Camat Kalideres, AKP Irawan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Kalideres Aiptu Wagito, Ketua DKM Masjid Jami An’Nimah H. Muhammad Pramono, Ketua Da’i Kamtibmas Polda Metro Jaya K.H. Tatang Firdaus, Ketua Dai Kamtibmas Polrestro Jakarta Barat, K.H. Husni, Ustad Riana, Ustad Nana Suryana dan para jamaah masjid Jami Khoirul Huda.

 

read

Komentar