Berkah Tambak Udang Bagi Warga Setempat di Desa Labuhan Lombok

Ekonomi & Bisnis671 Dilihat

Mabesbharindo.com  |  Pringgabaya,Lombok Timur – Adanya Tambak Udang di kampung Sandubaya Timur, Desa Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur merupakan tempat budidaya Udang yang telah memberikan manfaat yang positif bagi warga sekitar.

Pasalnya, keberadaan Tambak udang semenjak dibangun pada tahun 2021 tersebut memberi manfaat bagi warga setempat, menyerap tenaga lokal masyarakat yang semulanya menganggur hingga ditarik menjadi karyawan ditempat tersebut. Karna itulah membuat warga setempat bisa menghidupi keluarganya dan mempunyai penghasilan tetap untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan menyekolahkan anak mereka.

Salah satu karyawan Tambak Udang yang mengatakan kepada wartawan, dulunya ia adalah Nelayan yang tidak punya penghasilan tetap. Tetapi setelah di bangunannya tambak ini ia bersama warga lainnya bekerja di tempat tersebut dengan gaji yang lumayan.

“Jumlah pekerja saat ini ada 110 orang, enam orang karyawan yang dari luar daerah sebagai tenaga ahli, seperti teknisi tambak, selebihnya kami warga disini, alhamdulilah”ujarnya ketika dikonfirmasi via whatsaap pada Rabu (26/7/22).

Sedangkan, untuk memastikan hal tersebut, Security Tambak Udang, Cudin menambahkan, dengan adanya Tambak Udang ini masyarakat terbantu, karena sebagian besar karyawan di Tambak ini warga pribumi yang diserap guna mencukupi kebutuhannya.

“Alhamdulillah dengan adanya tambak ini kehidupan perekonomian masyarakat disini jadi lebih baik, selain dapat gaji juga mendapatkan kontribusi setiap hari raya besar Islam” ungkapnya.

Ditempat terpisah, H. Sukarta tokoh masyarakat setempat mengatakan, dirinya sebagai tokoh masyarakat mendukung dengan adanya perusahaan tambak udang yang ada di Labuhan Lombok.

“Dulu warga disini bekerja sebagai nelayan, buruh tani, malahan sebagian bekerja di luar daerah bahkan luar negri seperti ke Malaysia, akan tetapi, setelah berdirinya perusahaan tambak udang ini warga sekitar bisa bekerja di tambak tersebut dengan upah maksimal rata-rata ,” ujarnya

Dengan upah Rp. 80 ribu perhari yang diberikan oleh pihak PT, jika di kalkulasikan dalam 30 hari atau sebulan bisa mencapai 2.400 sebulan gaji mereka.

Sementara Manager PT.Panen Berkat Sejahtera Bersama ( PBSB ), yang membangun tambak udang tersebut, Kiki mengatakan ada 30 kolam tambak udang vaname masih tahap penggalian ditempat ini, rata-rata baru 70 persen yg terbentuk hingga 2022 ini.

“Luas masing masing tambak disini yakni 2000 meter persegi, sekarang baru tahap penggalian. Alhamdulillah situasi hubungan perusahaan dengan masyarakat setempat selama ini kondusif dan berjalan baik, kebanyakan karyawan juga berasal dari warga lokal disini,” katanya.

Selain hubungan baik juga mereka kerap memberikan bantuan kepada masyarakat berupa, sumbangan untuk fasilitas umum, Pengurus Hari Besar Islam (PHBI), santunan anak yatim dan kaum duafa serta membagikan sebagian hasil panen udang kepada warga sekitar” tutupnya.

3

Komentar