Mabesbharindo.com
Jakarta – Judi online kini menjadi salah satu ancaman besar yang tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada ketahanan nasional Indonesia. Fenomena ini semakin marak seiring dengan kemudahan akses teknologi, yang membuat segala bentuk perjudian dapat diakses dengan hanya beberapa klik di perangkat digital.
Mantan Deputi Badan Intelijen Nasional (BIN), Sundawa Salya, mengungkapkan pandangannya mengenai dampak judi online terhadap bangsa Indonesia. Ia menyebut judi online sebagai sebuah pekerjaan intelijen yang dirancang untuk melemahkan ketahanan nasional suatu negara.
Dirinya menilai, judi online bukan sekadar kejahatan biasa, melainkan termasuk kategori extraordinary crime.
“Ketahanan nasional akan dilumpuhkan karena orang semua berjudi, ya menjadi bodoh. Duit keluar semua, kehidupan sosial hancur, kehidupan ekonomi hancur. Kalau ini sudah bisa dihancurkan, nah pihak lawan itu akan mudah menghancurkan Indonesia,” kata Sundawa, usai acara seminar di UI, Jumat, 13/12/2024,
Ancaman lain yang diungkapkan oleh Sundawa adalah dampak judi online terhadap generasi muda. Menurutnya, generasi muda Indonesia saat ini sedang dihantam oleh berbagai ancaman seperti narkoba, gaya hidup hedonis, dan aktivitas negatif lainnya.
“Generasi muda dihantam dengan narkoba, dengan kehidupan hedonis, dengan apapun yang kira-kira negatif. Masukkan judi online, jangan hanya berpikir bahwa judi online itu kejahatan biasa sehingga ini extraordinary crime yang bisa mengancam Indonesia,” ungkapannya.
Lebih lanjut Judi online kata Sundawa, bukan hanya ancaman bagi individu, tetapi juga bagi bangsa Indonesia secara keseluruhan. Ia mengatakan fenomena tersebut dapat menghancurkan ketahanan nasional dan melemahkan generasi muda.
“Ya diperlukan tindakan nyata dari semua pihak pemerintah, masyarakat, dan keluarga untuk bersama-sama memerangi judi online dan menjaga masa depan bangsa,” pungkasnya.
(BS)
Komentar